Pencipta Yu-Gi-Oh! Kazuki Takahashi Ditemukan Tewas Mengambang saat Snorkeling

TEMPO.CO, Jakarta - Penulis dan pencipta manga Yu-Gi-Oh!, Kazuki Takahashi ditemukan tewas mengambang di pantai Kota Nago, Okinawa, Jepang pada Rabu pagi, 6 Juli 2022. Kazuki Takahashi meninggal dalam usia 60 tahun.

NHK dan media Jepang lain baru melaporkan kabar ini pada Kamis, 7 Juli 2022. Pemilik nama asli Kazuo Takahashi itu ditemukan mengambang saat masih mengenakan peralatan snorkeling.

Pada Rabu, 6 Juli 2022 sekitar pukul 10.30 waktu Jepang, seseorang yang terlibat dalam rekreasi laut melaporkan kepada penjaga pantai bahwa ada pria yang mengambang sekitar 300 meter di lepas pantai Kota Nago, Okinawa. Seorang petugas pemadam kebakaran yang bergegas ke tempat kejadian dan menyelamatkan pria yang sudah dalam kondisi tidak bernyawa itu.

Penjaga pantai telah mengkonfirmasi bahwa pria yang ditemukan mengambang itu adalah Kazuki Takahashi. Menurut penjaga pantai, Takahashi mengunjungi Okinawa seorang diri. Sebuah lisensi ditemukan saat mobil yang disewa oleh Takahashi, ditinggalkan tanpa pengawasan di jalan pertanian dekat pantai di desa Onna, sekitar 12 kilometer dari lokasi di mana Takahashi ditemukan.

Sebuah perusahaan rental mobil menghubungi polisi pada Rabu malam mengatakan bahwa mereka tidak dapat menghubungi Takahashi. Hal tersebut yang membuat penjaga pantai mencurigai jenazah tersebut adalah Takahashi.

Menurut penjaga pantai, tidak ada goresan yang terlihat di tubuh Takahashi, jadi kami sedang menyelidiki penyebab kematiannya. Namun menurut laporan dari TBS, pihak berwenang mengatakan ada luka di perut dan bagian bawah tubuh yang tampaknya disebabkan oleh gigitan hiu atau makhluk laut lainnya.

Kazuki Takahashi berasal dari Tokyo dan memulai debutnya sebagai seniman manga pada 1986. Karya Takahashi sangat populer di dalam dan luar negeri, dengan manga Yu-Gi-Oh! yang berubah menjadi serial televisi, film, dan permainan kartu. Pada 2011, Yu-Gi-Oh! diakui oleh Guinness World Records sebagai permainan kartu perdagangan terlaris di dunia setelah menjual lebih dari 25,17 miliar set di seluruh dunia, menurut Kyodo News.

THE JAPAN TIMES | NHK

Baca juga: Pencipta Ninja Hattori Fujiko A. Fujio Meninggal, Janji Main Golf Meski Sakit

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.