Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menurut Nielsen Korea yang dikutip dari Soompi, episode 3 The Good Bad Mother berhasil mengumpulkan rating penonton nasional rata-rata sebesar 5,7 persen. Ini bukan hanya menunjukkan peningkatan 1,4 persen dari rating episode sebelumnya sebesar 4,3 persen, melainkan juga skor terbaik pribadi drama tersebut sejauh ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Drama Korea atau drakor ini memang berhasil mencuri banyak perhatian publik. Keberhasilan drama ini juga tidak bisa dilupakan atas hasil tangan arahan sang sutradara, Sim Na Yeon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Merujuk wegreenkw, Sim Na Yeon adalah sutradara Korea Selatan yang lahir pada 1 Januari 1970 di Korea Selatan. Sampai sekarang, masih belum ada data yang dapat diakses sehubungan dengan latar belakang keluarga dan saudara kandung dari sutradara ini.
Namun, selain The Good Bad Mother, terdapat drama Korea lainnya yang dibuat oleh Sim Na Yeon. Berikut adalah deretan drama Korea yang pernah dikerjakan oleh Sim Na Yeon, yaitu:
The Price of Confession (2023)
The Price of Confession merupakan drama Korea dengan kisah misteri pembunuhan yang mengikat kedua perempuan dalam pertumpahan darah, yaitu Ahn Yoon Soo (Song Hye Kyo) dan Mo Eun (Han So Hee). Ahn Yoon Soo merupakan seorang profesor seni yang memimpikan kebahagiaan biasa. Ia tersedot ke dalam kasus pembunuhan secara tidak terduga sehingga membuat hidupnya benar-benar berubah.
Sementara itu, Mo Eun merupakan seorang perempuan misterius yang tidak diketahui siapa pun. Semua orang takut kepadanya karena kecenderungan antisosialnya. Ia lemah hanya pada satu orang, yaitu Ahn Yoon Soo yang mengguncang dunianya, seperti tertulis dalam Koreaboo.
Beyond Evil (2021)
Drama ini menceritakan tentang Lee Dong Sik (Shin Ha Kyun) yang pernah menjadi detektif andal. Lalu, ia bekerja di Pos Polisi Manyang dan melakukan semua pekerjaan membosankan di kantor tersebut. Namun, suatu hari, Detektif Han Joo Won (Yeo Jin Goo) dipindahkan ke kantor polisi tersebut yang merupakan detektif elite dengan latar belakang keluarga terhormat.
Kemudian, kasus pembunuhan berantai terjadi di kota kecil nan damai itu. Kasus tersebut merupakan kasus pembunuhan berantai yang sama seperti pada 20 tahun lalu dan mengubah hidup Lee Dong Sik. Kedua detektif akhirnya bekerja untuk menangkap pembunuh.
At Eighteen (2019)
Choi Joon Woo (Ong Seong Wu) yang berusia 18 tahun sudah terbiasa kesepian. Ia tidak pandai mengekspresikan emosinya, tetapi memiliki sisi yang lucu. Lalu, ia pindah ke sekolah baru dan bertemu Yoo Soo Bin (Kim Hyang Gi), seorang siswa pintar, tetapi hidupnya dikendalikan oleh sang ibu. Setelah keduanya bertemu, mereka mengalami perubahan kecil dalam hidupnya.
School of Hip Hop (2017)
Melansir asianwiki, drama ini mengisahkan tentang Seul Ki (Lee Joo Young), seorang artis hip hop underground yang sedang bekerja sebagai guru musik di sebuah sekolah dasar. Seul Ki menjalani kehidupan yang membosankan. Namun, suatu hari, Yoo Bin (Yura) mulai bekerja sebagai guru bahasa Inggris kontrak di sekolah yang sama dengan Seul Ki. Secara perlahan, hidup Seul Ki mulai berwarna berkat Yoo Bin.
Summer Days: Yeo-Reum (2017)
Sebelum membuat drakor The Good Bad Mother, Sim Na Yeon mengawali kariernya dengan menjadi sutradara Summer Days: Yeo-Reum. Serial ini mengisahkan tentang Han Yeo Reum (Choi Gang Hee) yang merupakan seorang penulis program radio. Ia populer ketika masih muda, tetapi, sekarang, menjadi perempuan biasa saja yang kesepian. Ia juga memiliki hubungan tidak nyaman dengan rekan kerjanya PD Oh Je Hoon (Tae In Ho). Meskipun mereka memiliki perasaan satu sama lain, tetapi tidak saling mengembangkan hubungan.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.