Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Komisaris Polisi Amin Nasution mengatakan Divisi Profesi dan Pengamanan atau Propam sudah meminta keterangan anggotanya, berinisial O yang diduga memegang atau membawa mobil rental milik Burhanis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sudah diperiksa dan diambil keterangannya oleh Propam Polda Jambi," kata Kompol Amin ketika dihubungi Tempo pada Selasa, 25 Juni.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Amin mengatakan, O sudah dipanggil dan diperiksa sebanyak dua kali, pada Jumat, 21 Juni, dan Senin, 24 Juni 2024. Dia belum bisa menjelaskan hasil pemeriksaan karena belum menerima laporan dari Propam Polda Jambi. "Belum ada detail keterangannya. Nanti kalau memang ada perkembangan dari Propam akan kami sampaikan," ujar dia.
Amin Nasution menyarakan agar pihak keluarga atau kerabat almarhum membuat laporan polisi (LP) untuk mengusut tuntas dugaan penggelapan mobil rental yang diduga melibatkan polisi Polda Jambi itu.
Ihwal mobil rental milik Burhanis yang diduga masih dipegang oleh seorang polisi di Polda Jambi itu disampaikan oleh rekan Burhanis bernama Indra Jayanata, 58 tahun,
Hingga kini, mobil yang sudah diganti nomor serinya tersebut belum berhasil dikembalikan ke Burhanis, sebagai pemilik mobil. Burhanis pernah disarankan untuk melapor ke Divpropam Polri, namun dia enggan lantaran proses yang panjang.
Selain di Sukolilo, Indra mengatakan masih ada 2 mobil rental yang belum kembali. Salah satunya unit Honda Mobilio hitam yang terakhir diketahui berada di Jambi.
Menurut Indra, sekitar tiga atau empat bulan yang lalu, dia dan almarhum Burhanis pernah ke Jambi untuk mencari keberadaan mobil tersebut. Berdasarkan data yang mereka peroleh, mobil itu diduga dipegang oleh seorang anggota polisi.
Saat menyambangi lokasi mobil berdasarkan penelusuran di Global Positioning System atau GPS, lanjutnya, unit itu berada di rumah salah satu anggota Jaga Tindak Kriminal Reserse atau Jatanras Polda Jambi berinisial O. "Jelas-jelas kami tahu rumahnya, unitnya, pelakunya, dan orang tuanya sudah kami temui. Ternyata di sana malah hampir ada pertengkaran," ujar Indra kepada Tempo, Selasa, 19 Juni 2024.
Indra mengklaim bahwa usia anggota polisi yang menyimpan mobil itu terbilang masih muda. Tak seperti di Sukolilo, yang mobil sewaan diambil dengan kunci serep, Burhanis memilih untuk mengalah. Untuk menghindari keributan, dia dan Burhanis justru pulang tanpa membawa mobil tersebut.
Indra adalah orang yang kerap diajak Burhanis untuk mengambil sendiri mobil sewaan yang hilang. Menurut Indra, mengatakan, Pak Haji, sapaan akrab almarhum, pernah ke Jambi, Lamongan, dan Karawang untuk membawa mobil rental yang tak kunjung dikembalikan penyewa.
Sebelum kejadian nahas yang menewaskan Burhanis di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati, Indra sering menemani Burhanis mengurus mobil yang bermasalah.
"Iya, dia tanpa didampingi anggota, selalu berjalan sama saya," kata Indra ketika dihubungi Tempo pada Selasa, 19 Juni 2024. "Kebanyakan Pak Haji Burhan ini enggak bikin laporan, sekiranya susah baru dia bikin laporan."