Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

Sriwijaya Air SJ182 Ditemukan, Potongan Pesawat Terkubur di Kedalaman 23 Meter

Hadi mengatakan lokasi black box pesawat Sriwijaya Air SJ182 masih belum ditemukan.

10 Januari 2021 | 16.47 WIB

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (tengah) di Jakarta International Container Terminal atau JICT 2, Jakarta Utara, Ahad, 10 Januari 2021. Tempo/M YUSUF MANURUNG
Perbesar
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (tengah) di Jakarta International Container Terminal atau JICT 2, Jakarta Utara, Ahad, 10 Januari 2021. Tempo/M YUSUF MANURUNG

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Gabungan Pencari Pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta Pontianak yang hilang di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu, 9 Januari 2021, akhirnya berhasil menemukan titik jatuhnya pesawat tersebut. Diketahui potongan pesawat ditemukan di kedalaman 23 meter.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Mudah mudahan berkat doa seluruh masyarakat Indonesia, pengangkatan potongan-potongan pesawat yang saat kini ada di kedalaman kurang lebih 23 meter bisa segera diangkat," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, di JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Ahad, 10 Januari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski begitu, Hadi mengatakan lokasi black box masih belum ditemukan. Namun ia menegaskan bahwa sinyal dari black box sudah muncul dan saat ini tengah dicari.

"Dua sinyal yang dikeluarkan oleh black box tersebut terus bisa dipantau dan sekarang sudah kita beri marking. Mudah mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama Blackbox tersebut bisa diangkat," kata Hadi.

Kepala Basarnas Bagus Puruhito, mengatakan bahwa saat ini tim SAR telah menemukan beberapa serpihan dan potongan dari Sriwijaya SJ182. Serpihan itu tersebar di sejumlah lokasi di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.

"Hari ini juga kita juga telah menemukan beberapa bagian dari tubuh manusia. Yang selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh KNKT dan DVI Polri," kata Bagus.

Egi Adyatama

Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Alumni Universitas Jenderal Soedirman ini sejak awal meliput isu politik, hukum, dan keamanan termasuk bertugas di Istana Kepresidenan selama tiga tahun. Kini menulis untuk desk politik dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus