Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL - Kasubdit Kemasjidan, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama, Akmal Salim Ruhana mengimbau jemaah masjid untuk tetap berinfak, dan memastikan rekening tujuan yang tertera di aplikasi pemindai barcode adalah rekening masjid, bukan nama orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Umat atau jemaah masjid perlu lebih cermat saat hendak berinfak melalui QRIS. Cek nama rekening tujuan. Tentu sama dengan nama masjid, bukan nama seseorang. Pastikan hal itu," ujarnya pada Selasa, 11 April 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya viral sebuah video hasil rekaman CCTV memperlihatkan seorang pria menempelkan stiker QRIS palsu di kotak amal masjid. Akibatnya, infak jemaah tidak terkirim ke rekening masjid, tetapi masuk ke rekening pelaku. Aksi pemalsuan barcode QRIS kotak amal terjadi di sejumlah masjid di Jakarta.
Akmal memperingkatkan, kasus ini sepatunya menjadi pelajaran bagi jemaah agar lebih cermat. Ia juga berharap kasus ini dapat mendorong para pengurus masjid untuk terus meningkatkan penguasaan teknologi digital. "Kasus ini mudah-mudahan memberi pelajaran untuk kita lebih waspada dan melek teknologi, bukan menjadi alasan enggan berinfak di masjid," katanya. (*)