Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Ketua MPR Dukung Pencak Silat Masuk Kurikulum Olahraga

Persaingan di era MEA ini tidak hanya di bidang ekonomi dan politik, tapi juga sosial budaya.

11 Februari 2016 | 14.56 WIB

Persaingan di era MEA ini tidak hanya di bidang ekonomi dan politik, tapi juga sosial budaya.
material-symbols:fullscreenPerbesar
Persaingan di era MEA ini tidak hanya di bidang ekonomi dan politik, tapi juga sosial budaya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

INFO MPR - Ketua MPR Zulkifli Hasan mendukung dimasukkannya Pencak Silat ke dalam kurikulum pelajaran olahraga di sekolah-sekolah. Menurut dia, hal ini perlu sebagai salah satu upaya untuk melestarikan budaya Indonesia.


“Jangan budaya kita ini habis sama Muay Thai dan Kung Fu. Apalagi ini eranya MEA (Masyarakat Ekonomi Asean), dimana sosial budaya itu juga akan bebas,” ujar Zulkifli saat menerima Panitia Pelaksanan Munam Open 2016 di kantornya, Kamis, 11 Februari 2016.


Kata Zulkifli, persaingan di era MEA ini tidak hanya di bidang ekonomi dan politik, tapi juga sosial budaya. “Jadi jangan sampai Pencak Silat kita diambilalih Muay Thai,” ucapnya.


Karenanya, Zulkifli berjanji akan berbicara dengan Menteri Pemuda dan Olah Raga serta Menteri    Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah terkait rencana untuk memasukkan Pencak Silat ke dalam kurikulum Olahraga ini di tingkat SD, SMP, dan SMA. “Nanti saya ngomong ke Menpora dan Mendikbud,” ujarnya. (*)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus