Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO PON - Gunung Patuha di Kabupaten Bandung meletus hebat pada abad ke-10, membentuk kawah berwarna putih kehijauan. Sejak ditemukan oleh peneliti berkebangsaan Jerman pada 1837, area ini menjadi lokasi favorit para pelancong untuk bertamasya.
Sebelum Franz Wilhelm Junghuhn mendaki Gunung Patuha, tak ada yang berani mendekat karena kuatnya mitos tentang racun kawah yang mematikan. Namun, setelah diteliti dan dinilai aman, Kawah Putih berkembang menjadi kawasan wisata. Air danau yang berwarna putih kehijauan di sana berpadu dengan tebing kapur putih yang mengitari danau, menciptakan panorama yang memukau.
Meski tidak mematikan, menghirup gas belerang dalam waktu lama memang dapat menimbulkan gangguan pernapasan. Karena itu, sebaiknya wisatawan berada di area kawah tidak lebih dari 15 menit dan menggunakan masker atau penutup hidung.
Masih di Kecamatan Ciwidey, ada Situ Patenggang yang menjadi salah satu destinasi wisata keluarga favorit. Biasanya rombongan keluarga menikmati suasana sejuk sambil berkeliling danau di atas perahu kayu.
Kesejukan udara khas dataran tinggi ini juga kental terasa di Bumi Perkemahan Ranca Upas yang berada di Desa Alam Endah. Selain berkemah di tengah alam, wisatawan dapat melihat kawanan rusa di area penangkaran atau memetik langsung buah stroberi di area perkebunan. Pengalaman hidup menyatu dengan alam ini akan membekas sampai waktu yang sangat lama.
Tahun ini merupakan waktu yang tepat untuk berkunjung ke Ciwidey. Sebab, infrastruktur Kabupaten Bandung sedang gencar dibenahi demi menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016. Mulai perbaikan dan pembangunan sarana jalan, penataan taman kota, hingga pembangunan sarana olahraga di Stadion Si Jalak Harupat, Kecamatan Kutawaringin.
Ada 10 cabang olahraga yang akan dilaksanakan di sini, yakni bola voli, angkat besi, angkat berat, binaraga, hoki, panahan, softball putra, polo air, aeromodeling, dan tenis meja. Bupati Bandung H. Dadang M. Naser mengungkapkan, perbaikan sarana penunjang diprediksi selesai pada akhir Juli. Dengan begitu, para tamu yang datang dari seluruh Indonesia dapat kerasan menonton pertandingan sekaligus berkunjung ke kawasan wisata andalan Kabupaten Bandung. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini