Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Ridwan Kamil Optimistis Citarum Jadi Sungai Terindah di Indonesia

Kekompakan dari satgas Citarum dan masyarakat dalam mewujudkan Citarum Harum akan menjadikan Sungai Citarum menjadi sungai terindah di Indonesia.

27 September 2018 | 15.11 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau DAS Citarum di Sektor 6 atau wilayah Bojongsoang Kabupaten Bandung, Rabu, 26 September 2018.
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau DAS Citarum di Sektor 6 atau wilayah Bojongsoang Kabupaten Bandung, Rabu, 26 September 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO JABAR - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil optimistis Sungai Citarum akan menjadi sungai terindah di Indonesia. Hal itu diungkapkannya setelah melihat kekompakan dari satgas Citarum dan masyarakat dalam mewujudkan Citarum Harum.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Lewat kekompakan ini, saya sangat optimistis akan menghadirkan perubahan yang dulu terkotor di dunia akan menjadi salah satu sungai terindah di dunia. Itu komitmen kita," kata Emil, sapaan akrabnya, saat meninjau daerah aliran sungai (DAS) Citarum di sektor 6 atau wilayah Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Rabu, 26 September 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Didampingi Pangdam III Siliwangi, Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat dan Bupati Bandung, Ridwan sebagai Dansatgas Citarum meninjau langsung proses pengerukan kedalaman sungai. Ia mengapresiasi kerja keras TNI dalam memaksimalkan pengerukan yang dilakukan sepanjang musim kemarau tersebut. "Saya akan upayakan tambah alatnya sesuai dengan kebutuhan dari TNI," katanya.

Dalam waktu dekat, alat pengeruk sampah yang disiapkan Pindad juga akan dimaksimalkan. Dengan teknologi mesin pengeruk sampah berupa perahu tersebut, diharapkan bisa digunakan untuk jangka panjang. "Insya Allah dengan teknologi mesin pengeruk sampah dari Pindad itu, nanti kondisi yang sudah kita ubah ini akan bertahan selamanya," tuturnya.

Dalam tinjauannya di sektor 6, Ridwan melihat ada potensi lain yang bisa dikembangkan. Menurut dia, bantaran sungai tersebut sangat memungkinkan diubah menjadi tempat rekreasi atau ruang publik. "Saya survei di sini ternyata daerahnya sangat memungkinkan menjadi tempat budaya, lingkungan, dan ruang publik masyarakat," ujarnya.

Bahkan, di tempat itu, pada dinding di sekitar bantaran sungai, Ridwan menyumbangkan karya lukisan mural bersama Pangdam, Kapolda, serta seniman Tisna Sanjaya. "Dimulai dari kerja sama para seniman di bawah Kang Tisna Sanjaya, mudah-mudahan dalam hitungan bulan kita bisa melihat tempat ini akan menjadi luar biasa," ucapnya.

Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan menuturkan pihaknya telah menerjunkan 1.700 personel yang tersebar di 22 sektor. "Pada 2019, pemerintah pusat pun akan mendukung di 22 sektor itu," kata Pangdam.

Menurut dia, sungai sepanjang 300 kilometer itu saat ini sudah mengalami perubahan signifikan, dari hulu di Cisanti sampai ke hilir di Muara Gembong Bekasi. "Ini semua berkat kerja keras kita dalam mewujudkan Citarum Harum," ujar Besar Harto. (*)

Esra Dopita Meret

Esra Dopita Meret

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus