Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS - Saat ini banyak perusahaan multinasional melakukan pengelolaan dan pemantauan asset & likuiditas secara terpusat agar lebih maksimal dan lebih efisien dari sisi biaya operasional. Dengan mekanisme ini, biasanya kegiatan finansial akan dilakukan secara terpusat di satu negara yang ditunjuk sebagai negara dimana perusahaan tersebut berfungsi untuk mengelola financial dan treasury.
Perusahaan multinasional dengan fungsi treasury dan finance terpusat akan mengelola seluruh transaksi finansial ke berbagai bank dari berbagai negara. Kendala pertama umumnya adalah berbagai format instruksi transaksi yang disyaratkan masing-masing bank.
Untuk mengatasi kendala tersebut, perusahaan multinasional dapat menggunakan corporate swift sebagai alat komunikasi langsung dengan bank untuk mengirim instruksi finansial. Tidak hanya mengirim instruksi, tapi dapat juga melakukan pemantauan rekening di masing-masing bank. Keunggulan dari corporate swift adalah, global format standar SWIFT digunakan oleh hampir seluruh institusi keuangan dunia. Sehingga, perusahaan tidak perlu membuat instruksi transaksi yang berbeda-beda ke setiap electronic channel bank, tapi cukup melalui SWIFT.
Melihat kenyataan ini, Bank Mandiri mendesain sebuah layanan pembayaran dengan format SWIFT, yaitu dengan menggunakan format MT101. Dengan menggunakan format ini, suatu perusahaan hanya perlu mengirimkan instruksi pembayaran ke seluruh bank dalam format MT101. Langkah ini akan menjadi lebih praktis dan efisien bagi nasabah untuk melakukan pembayaran ke rekanan bisnisnya. Terutama bagi perusahaan yang memiliki rekening di berbagai bank dari berbagai negara juga accounting system/ERP yang telah terintegrasi dengan corporate SWIFT perusahaan. Selain itu keamanan transaksi SWIFT juga sudah cukup terbukti secara global. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini