Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
INFO NASIONAL - Tren menjadi prioritas penting bagi Shop & Drive dalam memberi layanan terbaik bagi masyarakat, termasuk edukasi terhadap keaslian produk agar kendaraan yang dimiliki tidak cepat rusak.
Bagi pemilik kendaraan bermotor, pasti pernah mengalami mogok di tengah jalan. Namun apa jadinya kalau kondisi ini terjadi saat tengah malam atau berada di daerah yang jauh dari bengkel dan sepi.
"Dengan menelepon 1500015 maka kekalutan itu bisa teratasi. Shop & Drive akan mencari lokasi terdekat, lalu mengantarkan aki sekaligus memasangkan secara gratis. Jadi pelanggan hanya membayar aki yang dibeli," kata Direktur PT Astra Otoparts Tbk, Yusak Kristian, dalam Ngobrol @Tempo : Solusi dan Edukasi untuk Transportasi Pribadi di Jakarta pada Sabtu, 6 Mei 2017.
Oli dan aki adalah komponen utama dalam perawatan kendaraan agar nyaman dan terus awet digunakan. Oleh karena itu, pelanggan Shop & Drive selalu diingatkan melalui SMS. Bahkan, sejak 2016 sudah bisa didapatkan melalui aplikasi android. Dan tahun ini, aplikasi ini sudah bisa digunakan di IOs.
Kenyataan, kendaraan sudah terawat baik, tapi kondisi jalanan di kawasan Jabodetabek membuat komponen kendaraan menjadi cepat rusak dari usianya, sehingga perawatan menjadi hal yang mutlak.
Jabodetabek memiliki potensi penjualan terbesar bagi Shop & Drive karena mobilitasnya sangat tinggi, sehingga kenyamanan pelanggan menjadi faktor utama dari solusi layanan dan sistem pembayaran.
"Kami selalu melihat dari kaca mata pelanggan, terutama kebiasaan masyarakat urban perkotaan. Apalagi tren digital mengalami pertumbuhan luar biasa, sehingga kami meluncurkan aplikasi mobile dan promosi di sosial media media," tambah Yusak.
Diakui, kompetisi sangat tinggi, baik dalam dan luar negeri, juga begitu banyak merek GS abal-abal yang beredar. Aki orisinal hanya GS Astra, sehingga mereka yang membeli aki GS di luar Shop & Drive banyak yang tertipu karena akinya cepat rusak. Jadi, keberadaan Shop & Drive ini untuk melindungi pelanggan.
Meski demikian, dari sisi penjualan, Astra Otoparts masih menjadi market leader meski pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan. Dari sisi penjualan, di kuartal pertama terjadi peningkatan 11 persen dari 2016, dan diharapkan tahun ini bisa mencapai pertumbuhan 14-15 persen dibanding tahun lalu.
"Targetnya kendaraan yang sudah ada. Karena, mau ekonomi mengalami perlambatan tapi kendaraan bermotor tetap harus perawatan, sehingga kami optimis tahun ini. Namun, layanan terbaik itulah yang kami berikan," tambah Yusak.
Dilihat dari kenyamanan, metode pembayaran yang dilakukan mempang sangat memudahkan. Saat pembelian aki atau penggantian oli bisa digunakan mesin ICD mobile, sehingga pembayaran dilakukan sistem debet atau kartu kredit.
Behavior atau kebiasaan masyarakat juga menjadi tolok ukur tren saat ini. keberadaan wifi menjadi sangat penting sebagai compliment, padahal tidak berhubungan sama sekali dengan produk yang dijual.
"Ini yang harus dicermati. Anak muda sekarang, walau kita sudah memberi layanan bagus tapi tidak ada wifi, atau wifi ada tapi lemot, maka pelanggan pergi."
Edukasi pasar pun terus dilakukan agar masyarakat tidak mudah tertipu dalam membeli produk, sehingga kendaraannya tidak mudah rusak, lalu legal action dengan menuntut para pemalsu aki GS Astra yang sudah dilakukan sejak 7 tahun lalu, yang mencapai puluhan kasus. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini