Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

4 Hal Mengenai Pakta Pertahanan Atlantik Utara NATO

NATO berdiri untuk menghadapi ancaman militer dari Uni Sovyet pada 1949.

9 November 2019 | 09.01 WIB

Jet F35 dan rudalnya dipamerkan di Celtic Manor, sebelum Konferensi NATO di Newport, Wales, 3 September 2014. Barack Obama, mengecam dan akan pukul mundur agresi Rusia yang mengancam perdamaian Eropa. Para kepala negara Blok NATO berkumpul untuk membahas sikap politik terhadap Rusia. (AP/Virginia Mayo)
Perbesar
Jet F35 dan rudalnya dipamerkan di Celtic Manor, sebelum Konferensi NATO di Newport, Wales, 3 September 2014. Barack Obama, mengecam dan akan pukul mundur agresi Rusia yang mengancam perdamaian Eropa. Para kepala negara Blok NATO berkumpul untuk membahas sikap politik terhadap Rusia. (AP/Virginia Mayo)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Brussel -- Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO merupakan persekutuan militer global satu-satunya yang ada di dunia saat ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Pakta ini berdiri pada 4 April 1949 sebagai persekutuan pertahanan menghadapi Uni Sovyet. Saat ini, NATO memiliki markas di Brussel, Belgia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, mengatakan pakta pertahanan ini masih penting di tengah tantangan global.

Berikut ini sejumlah hal mengenai NATO seperti dilansir CNN dan USA Today:

  1. Pendirian

Pakta ini didirikan oleh 12 negara dalam sebuah upacara di Washigton DC, Amerika Serikat. Saat itu, Jenderal Dwight Eisenhower terpilih sebagai komandan tertinggi sekutu. Saat ini, pakta ini memiliki 29 negara.

 

  1. Dana

Kontribusi dana dari negara anggota menjadi isu sentral setelah diangkat oleh Presiden AS, Donald Trump, mengangkat isu ini pada 2017.

NATO telah menyepakati kontribusi anggara pertahanan 2 persen dari Produk Domestik Bruto setiap negara anggota pada KTT di Wales, Inggris, pada 2014.

 

  1. 11 September

Pada 12 September 2001, NATO mengaktifkan klausul pertahanan bersama untuk pertama kalinya dalam sejarah. Ini dilakukan untuk mendukung AS, yang sehari sebelumnya mengalami serangan 11 September yang menyasar dua menara Gedung WTC.

Serangan menggunakan dua pesawat terbang itu membuat menara WTC runtuh dan menimbulkan korban jiwa ribuan orang.

Menurut pemerintah AS, serangan dilakukan oleh kelompok Al Qaeda, yang dipimpin Osama Bin Laden.

 

  1. Strategi

NATO memiliki strategi pencegahan yang menggabungkan kekuatan senjata nuklir dan kemampuan militer konvensional. Mantan Sekjen NATO, Fogh Rasmussen, pernah mengatakan menginginkan pakta ini menjadi kekuatan yang lebih cepat, fit dan fleksibel dalam mengerahkan kekuatan militer secepatnya dalam berbagai konflik militer.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus