Angka Pengangguran di Amerika Serikat Naik

Angka pengangguran Amerika Serikat yang diperlihatkan biro ketenagakerjaan pada Jumat, 2 Agustus 2024, secara statistik mengalami mengalami kenaikan empat bulan berturut-turut. Pada Juli 2024, angka pengangguran di Amerika Serikat dilaporkan naik dari 4.3 persen yang pada bulan sebelumnya 4.1 persen. Itu adalah angka tertinggi sejak pandemi Covid-19

Pada bulan lalu, Amerika Serikat menambahkan sekitar 114 ribu lapangan pekerjaan. Jumlah itu turun dari 206 ribu dari yang tercatat pada Juni 2024 dan masih di bawah 215 ribu lapangan pekerjaan per bulan yang ditambahkan periode lebih dari 12 bulan.  Data ekonom memperlihatkan lapangan kerja yang tersedia bakal bertambah menjadi 175 ribu. 

Angka pengangguran di seluruh wilayah Amerika Serikat mengalamai kenaikan sebanyak 352 ribu atau menjadi 7.2 juta. Angka itu memperlihatkan kenaikan jika dibanding setahun sebelumnya ketika angka rata-rata pengangguran sekitar 3.5 persen. 

Kendati begitu ada sejumlah sektor di ketenagakerjaan masih memperlihatkan keuntungan, contohnya dibidang perawatan kesehatan. Pendapatan pekerja per jam mengalami kenaikan 0.2 persen pada Juli 2024 setelah mengalami lonjakan kenaikan 0.3 persen pada bulan sebelumnya. Sepanjang Juli 2024, gaji pekerja di Amerika Serikat naik 3.6 persen, di mana hal ini angka terkecil secara year-on-year sejak Mei 2021 dan membuat kenaikan gaji di Amerika Serikat hanya di atas 3.0 persen – 3.5 persen atau konsisten dengan target inflasi 2 persen dari bank sentral Amerika Serikat.
 
Julia Pollak Kepala Ekonom ZipRecruiter mengatakan perusahaan-perusahaan harus memangkas jumlah jam kerja karyawan mereka dan melakukan PHK sementara memperlihatkan ada optimisme para pengusaha kalau pengurangan suku bunga bisa membalikkan keadaan. Dalam laporan biro ketenagakerjaan Amerika Serikat pada Jumat, 2 Agustus 2024, disebutkan pula ada kekhawatiran yang tinggi kalau bank sentral Amerika Serikat menunggu terlalu lama untuk memangkas suku bunga. Pada Rabu, 30 Juli 2024, bank sentar Amerika Serikat memilih untuk mempertahankan suku bunga acuan pada kisaran 5.25 persen – 5.50 persen, dimana hal ini berlaku selama lebih dari setahun.        

Sumber: RT.com