Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Kepala Staf Gabungan Amerika Serikat, Mark Milley, mengatakan bahwa ia akan mengambil tindakan untuk melindungi keluarganya setelah mantan Presiden Donald Trump menuduhnya berkolusi dengan Cina dalam tindakan yang menurutnya akan menyebabkan kematian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Trump pekan lalu mengkritik cara Milley menangani penarikan pasukan AS dari Afghanistan yang kacau pada 2020 dan mengatakan, tanpa memberikan bukti, bahwa “orang ini ternyata adalah bangkai kereta api Woke yang, jika pemberitaan Fake News itu benar, sebenarnya sedang berurusan dengan Cina agar mereka mengetahui pemikiran Presiden Amerika Serikat.”
"Ini adalah tindakan yang sangat keji sehingga, di masa yang akan datang, hukumannya adalah KEMATIAN!" kata Trump pada 22 September 2023 di platform Truth Social miliknya. Milley mengambil alih peran ketua pada bulan Oktober 2019 selama masa kepresidenan Trump dan akan pensiun pada 30 September mendatang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ditanya tentang komentar tersebut selama wawancara di CBS '60 Minutes, Milley mengatakan dalam klip yang dirilis pada hari Rabu, 27 September 2023, "Saya telah setia pada konstitusi Amerika Serikat selama 44 setengah tahun."
"Saya perlu tindakan pencegahan keamanan yang memadai. Saya berharap komentar seperti itu tidak dibuat, tapi memang demikian. Dan saya akan mengambil tindakan yang tepat untuk memastikan keselamatan saya dan keluarga saya."
REUTERS