Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Mahfud MD Hadiri Konferensi Kerukunan Beragama di India

Mahfud MD bersama sejumlah ulama berpengaruh di Indonesia akan menghadiri konferensi mengenai kerukunan antaragama di India.

26 November 2022 | 08.00 WIB

Menkopolhukam Mahfud MD berada di geladak heli KRI Semarang-594 saat akan mengikuti joy sailing di Faslabuh Ranai, Selat Lampa, Natuna, Kepulauan Riau, Rabu, 15 Januari 2020. Dalam kesempatan tersebut, Menkopolhukam meninjau alutsista yang tergabung dalam Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 yang melakukan operasi pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) laut Natuna Utara. ANTARA
Perbesar
Menkopolhukam Mahfud MD berada di geladak heli KRI Semarang-594 saat akan mengikuti joy sailing di Faslabuh Ranai, Selat Lampa, Natuna, Kepulauan Riau, Rabu, 15 Januari 2020. Dalam kesempatan tersebut, Menkopolhukam meninjau alutsista yang tergabung dalam Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 yang melakukan operasi pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) laut Natuna Utara. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI akan bertolak ke Delhi, India pada Minggu depan untuk menghadiri konferensi mengenai kerukunan antaragama. Mahfud berangkat ke India bersama sejumlah ulama berpengaruh dari Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rencananya, konferensi mengenai kerukunan antaragama akan digelar pada 28 November 2022, di mana para ulama Indonesia akan berinteraksi dengan sesama ulama dari India. Diskusi akan digelar dengan tema ‘Peran Ulama dalam membina budaya perdamaian antaragama dan kerukunan sosial di India dan Indonesia’.

 

“Ulama memainkan peran yang sangat penting dalam masyarakat Islam dan tujuan dari diskusi tersebut adalah untuk menyatukan pandangan ulama dan pemuka agama dari India dan Indonesia demi memajukan kerja sama untuk mempromosikan toleransi, harmoni dan koeksistensi damai dan melawan ekstremisme dan radikalisasi kekerasan,” demikian diwartakan kantor berita ANI.

Dari kiri: Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar, Menko Polhukam Mahfud Md, Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), dan Cendekiawan Muslim yang juga mantan Menlu Alwi Shihab, menghadiri peringatan Haul ke-10 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta, Sabtu malam, 28 Desember 2019. Acara yang digelar untuk memperingati sepuluh tahun wafatnya Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

 

Total ada tiga sesi dalam diskusi tersebut. Pertama tentang ‘Islam: Kesinambungan dan Perubahan’, kedua tentang ‘Harmonisasi antar umat beragama: Praktek dan Pengalaman’. Terakhir, tentang ‘Melawan Radikalisasi dan Ekstremisme di India dan Indonesia’.

 

Dalam kunjungan tersebut, rombongan ulama dari Indonesia juga akan berinteraksi dengan para pemimpin dari agama lain. Penasihat Keamanan Nasional India, Ajit Doval, dijadwalkan memberikan pidato pembukaan dan pidato penutupan dalam acara itu. Bakal dibuat pula  pernyataan bersama yang akan diterbitkan pada akhir diskusi.

 

Doval sudah pernah kunjungan kerja ke Indonesia untuk melakukan dialog keamanan Indo-Indonesia ke-2 pada Maret 2022. Kehadiran Mahfud dalam konferensi mengenai kerukunan antaragama ini, di antaranya atas undangan Doval.

 

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki populasi Muslim terbesar di dunia. Sedangkan  India adalah rumah bagi jumlah Muslim terbesar kedua di dunia.

 

Sumber: aninews.in

 

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus