Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah miliarder wanita Arab Saudi menawarkan hartanya demi secepatnya mendapatkan suami. Setidaknya itulah yang dilakukan miliader bernama Hessah. Wanita ini telah menginjak usia 40 tahun namun belum menikah.
Hessah menuturkan keinginannya untuk menikah dan memiliki anak. Dia kemudian mengumumkan keinginnnya untuk mendapatkan suami melalui media sosial. Bahkan kini ia terang-terangan mengiklankannya di televisi, seperti dikutip dari Middle East Monitor, 16 Februari 2018.
Baca: Arab Saudi Izinkan Perempuan Berbisnis Tanpa Izin Muhrimnya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hessah mengatakan, sifat pelit mendiang ayahnya membuat ia terlambat untuk menikah. Namun ia mengaku telah mewarisi banyak uang setelah kematiannya dan kini mencari pasangan yang menghormatinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hessah tidak memberikan syarat berat kepada calon suaminya.Dia hanya meminta agar calon suaminya bisa menghormatinya dan tidak memandang hartanya. Dia juga memperbolehkan pria beristri untuk mempersuntingnya asalkan telah mendapatkan persetujuan dari istri-istri lainnya.
Hessah bukanlah miliarder wanita dan satu-satunya di Arab Saudi yang mencari suami dengan memanfaatkan limpahan hartanya.
Baca: Arab Saudi Pertama Kali Pekerjakan Wanita dalam Ibadah Haji
Pada tahun 2012, majalah Arab Saudi, Roa menerbitkan sebuah cerita tentang seorang wanita negara itu yang menawarkan 5 juta riyal atau Rp 18 miliar, kepada siapa saja yang mau menikahinya.
Pada Oktober 2014, situs berita UEA melaporkan bahwa ribuan orang mengusulkan kepada seorang wanita pengusaha kaya raya Arab Saudi yang mengumumkan bahwa dia ingin menikah di Twitter.
"Saya baru mengalami perceraian. Tanpa anak, saya mencari pria untuk mencintai saya. Saya memiliki 100 juta riyal aau Rp 362,1 miliar yang saya warisi dari ayah saya, dan saya memiliki perusahaan yang saya kelola. Saya berumur 39 tahun, " demikian penjelasannya dalam unggahan di Twitter.
Seorang miliarder wanita Arab Saudi lainnya dengan kekayaan lebih dari tujuh juta riyal mengatakan pada Februari 2007 lalu, siap menerima pria jelek dan miskin dengan harapan akan menikahinya karena kepribadiannya bukan penampilan dan uangnya.