Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

PM Scott Morrison Mengakui Kekalahannya dalam Pemilu Australia

Perdana Menteri Scott Morrison mengakui kekalahan dalam Pemilu Australia, meskipun Partai Buruh yang beroposisi gagal meraih mayoritas

21 Mei 2022 | 20.41 WIB

Perdana Menteri petahana Scott Morrison, pemimpin Partai Liberal Australia, berdiri di samping istrinya Jenny dan putrinya Lily dan Abbey saat ia mengakui kekalahan dalam pemilihan umum negara di mana ia melawan pemimpin Partai Buruh Anthony Albanese, di Sydney, Australia, Mei 21, 2022. REUTERS/Loren Elliott
Perbesar
Perdana Menteri petahana Scott Morrison, pemimpin Partai Liberal Australia, berdiri di samping istrinya Jenny dan putrinya Lily dan Abbey saat ia mengakui kekalahan dalam pemilihan umum negara di mana ia melawan pemimpin Partai Buruh Anthony Albanese, di Sydney, Australia, Mei 21, 2022. REUTERS/Loren Elliott

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Scott Morrison mengakui kekalahan dalam Pemilu Australia, yang digelar Sabtu, 21 Mei 2022, setelah oposisi Partai Buruh mengakhiri hampir satu dekade pemerintahan konservatif, mungkin dengan dukungan dari wakil independen pro-lingkungan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Malam ini, saya telah berbicara dengan Pemimpin Oposisi dan Perdana Menteri yang akan datang, Anthony Albanese. Dan saya telah mengucapkan selamat kepadanya atas kemenangan pemilihannya malam ini," kata Morrison, saat bicara tentang hasil pemilihan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia juga menyatakan mengundurkan diri sebagai pemimpin partainya.

Sebagian hasil menunjukkan koalisi Liberal-Nasional Morrison kalah di Australia Barat dan wilayah perkotaan.

Partai Buruh belum mencapai 76 dari 151 kursi majelis rendah yang dibutuhkan untuk membentuk pemerintahan. Hasil akhir dapat memakan waktu karena menunggu penghitungan jumlah suara yang dikirim melalui pos selesai.

Peningkatan dukungan pada Partai Hijau dan kelompok independen, yang mengkampanyekan kebijakan integritas, kesetaraan, dan mengatasi perubahan iklim, menjadi kunci kegagalan Morrison yang pro penggunaan batubara.

Partai Buruh selalu unggul dalam jajak pendapat, meskipun survei baru-baru ini menunjukkan pemerintah Liberal-Nasional mempersempit kesenjangan dalam rentang terakhir dari kampanye enam minggu.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus