Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Publik Jepang sangat terkejut dan terpukul atas penembakan yang menyebabkan tewasnya Mantan Perdana Menteri Shinzo Abe, Jumat, 8 Juli 2022.
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi sebagai tuan rumah G20, menyampaikan simpati dan belasungkawa untuk warga dan Pemerintah Jepang atas kabar meninggalnya Abe. Retno mengingatkan dedikasi Abe bagi negara dan rakyatnya. "(Dia) akan dikenang sebagai contoh terbaik untuk semua," katanya.
Dia ditembak seorang pria, warga setempat, bernama Tetsuya Yamagami. Media mengatakan dia pernah bertugas di militer Jepang. Abe, meninggalkan jabatannya pada 2020.
Pria berusia 41 tahun itu mengatakan memiliki dendam terhadap Shinzo Abe. Dia percaya bahwa Abe telah mempromosikan grup tersebut di Jepang.
Dia berperan penting dalam memenangkan Olimpiade 2020 untuk Tokyo, memiliki keinginan untuk memimpin Olimpiade dan bahkan muncul sebagai karakter video game Nintendo Mario selama penyerahan Olimpiade di Rio, tuan rumah 2016.
Abe menjadi perdana menteri terlama di Jepang pada November 2019, tetapi pada musim panas 2020, dukungan telah terkikis oleh penanganannya terhadap wabah Covid-19 serta serangkaian skandal termasuk penangkapan mantan menteri kehakimannya.
Shinzo Abe mengundurkan diri pada September tahun itu tanpa mencapai tujuannya yang telah lama dipegangnya untuk merevisi konstitusi dan memimpin Olimpiade, yang telah ditunda hingga 2021 karena pandemi Covid-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini