Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Berita Tempo Plus

Suara Hilang, Pistol Bicara

Main curang dalam pemilu Filipina merentang dari Istana Malacanang hingga kawasan pedesaan. Kemiskinan dan hukum yang lemah menyuburkan praktek tersebut.

17 Mei 2004 | 00.00 WIB

Suara Hilang, Pistol Bicara
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Miniong Mentebon mencabut sepucuk pistol kaliber 45. Senjata itu ia tempelkan ke jidat seseorang di hadapannya sembari menghardik: "Jangan curang, atau otakmu saya pisahkan dari batok kepala." Ini bukan adegan sinetron, bukan pula teror dalam penyanderaan. Ini bagian dari perhelatan pemilu di Filipina, yang berlangsung Senin pekan silam. Miniong adalah kandidat di Dewan Perwakilan Basilan, tempat kelompok Abu Sayyaf bermarkas. Yang dia ancam adalah petugas penghitungan suara tak resmi di daerah tersebut.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus