Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Perdana Menteri Australia, Richard Marles MP mengatakan ingin bertemu kembali dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Ia mengatakan ingin membahas kemitraan di bidang pertahanan dan keamanan tingkat tinggi dengan Prabowo yang unggul dalam pemilihan presiden Indonesia 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Saya menantikan untuk bertemu lagi dengan teman saya Menteri Prabowo untuk berdiskusi seputar peluang yang dimiliki untuk membangun kemitraan pertahanan yang signifikan masa kini dan di masa depan,” kata Wakil PM Richard Marles MP, menurut keterangan Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Kamis, 22 Februari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pertemuan tersebut direncanakan berlangsung di Jakarta, Jumat, 23 Februari 2024. Pembicaraan mengenai pertahanan dan keamanan tingkat tinggi merupakan upaya dari kedua belah pihak untuk bekerja sama dalam menyelesaikan Perjanjian Kerja Sama Pertahanan Australia-Indonesia.
Marles menegaskan bahwa Indonesia merupakan salah satu mitra terdekat Australia dengan sejarah yang panjang dan kerja sama erat dalam hal keamanan maritim serta berbagi ambisi yang sama untuk lebih memperluas dan memperdalam hubungan pertahanan.
Pada Kamis pekan lalu, 15 Februari 2024, Marles mengunggah kedekatannya dengan Prabowo Subianto. Melalui akun X resminya @RichardMarlesMP, Marles mengunggah foto sedang berbincang dengan Prabowo. Marles yang menggunakan kemeja putih terlihat berbincang bersama Prabowo yang menggunakan baju batik di ruang kerja menteri pertahanan.
Marles pun menyampaikan rasa senangnya bertemu dengan Menteri Prabowo yang disebutnya sebagai Menteri Pertahanan RI sekaligus teman. Hubungan Australia dan Indonesia, katanya, dihubungkan oleh geografi tetapi berteman karena pilihan.
Selain itu, kedua negara selama ini juga telah melakukan kerja besar dalam memajukan Perjanjian Kerja Sama Pertahanan dan memperkuat hubungan pertahanan. “Pemerintah Australia sangat berinvestasi terhadap hubungan dengan Indonesia yang terlihat pada panggilan telepon Perdana Menteri dan saya lakukan dengan Menteri Prabowo minggu lalu,” ucapnya.
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dalam hitung cepat pilpres 2024 pekan lalu. Setelah itu, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese langsung memberi ucapan selamat kepada Prabowo melalui akun media sosial X (dulu Twitter) resminya.
Albanese mengucapkan selamat kepada Indonesia yang telah menyelenggarakan pemilihan presiden pada 14 Februari 2024 kemarin. Dia juga merasa terhormat menjadi pemimpin asing pertama yang mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto.
“Saya merasa terhormat menjadi pemimpin asing pertama yang hari ini berbicara dengan @prabowo, yang memiliki keunggulan jelas dalam hal resmi dan tidak resmi, mengenai ambisi saya untuk masa depan hubungan Australia-Indonesia,” tulis Anthony dalam keterangan unggahannya, Kamis 15 Februari 2024.
ANTARA | X
Pilihan editor: Pakar PBB: Junta Myanmar Ancam Warga Sipil dengan Berlakukan Wajib Militer