Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Investigasi

Berita Tempo Plus

Kanal Digali, Uang Dicuri

Uang pembebasan lahan proyek Banjir Kanal Timur senilai Rp 2,4 triliun jadi target bancakan. Uang ini ditilep dengan beragam cara: dari memanipulasi tanah hingga bangunan. Kejaksaan dan kepolisian baru menangani beberapa kasusnya. Berikut ini laporan Tempo tentang dugaan manipulasi di kanal sepanjang sekitar 23 kilometer ini.

2 April 2007 | 00.00 WIB

Kanal Digali, Uang Dicuri
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Haji Pelor masih terluka. Bukan tertembak peluru, tapi oleh Banjir Kanal Timur. Gara-gara proyek pengendalian banjir di Jakarta ini, ia mesti bolak-balik dimintai keterangan oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Timur. Pria berusia 70-an tahun ini diperiksa dalam kasus manipulasi tanah fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos/fasum) milik PT Mas Naga di Pondok Kopi, Jakarta Timur, yang terkena lintasan BKT. Akibat manipulasi itu, negara dirugikan Rp 2,4 miliar.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus