Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lintasan Proyek Banjir Kanal Timur (BKT) menerabas ratusan lahan. Pemilik tanah was-was. Sebagian dari mereka tanahnya sudah dikeruk, tapi duit pengganti belum atau malah tidak bakal mereka terima. Sebagai Ketua Panitia Pembebasan Tanah, Walikota Jakarta Timur dan Jakarta Utara menuding para makelar tanah sebagai penyebab silang sengkarut di BKT. Girik atau sertifikat aspal pun muda dibuat. Banjir sengketa pun menebar di atas lahan 275 hektare di lintasan Banjir Kanal Timur. Ini hanya sekelumit kisah.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo