Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendapat
Dokter Juga Manusia

Berita Tempo Plus

Bahaya Mitos Kesempurnaan Dokter

Iqbal Mochtar

Pengurus PB IDI dan PP IAKMI dan Ketua Perhimpunan Dokter Indonesia di Timur Tengah

Publik cenderung menghakimi profesi dokter dari segelintir kasus. Di sisi lain, perlu ada penguatan etika kedokteran.

15 Mei 2025 | 06.00 WIB

Ilustrasi: Tempo/Kuswoyo
Perbesar
Ilustrasi: Tempo/Kuswoyo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ringkasan Berita

  • Persepsi publik terhadap profesi dokter sering kali dibentuk oleh kasus-kasus yang viral semata.

  • Kondisi kesehatan mental dokter berkorelasi kuat dengan risiko kesalahan dalam praktik dan ketegangan dalam hubungan dokter-pasien.

  • Penting untuk mendorong sistem yang memperkuat nilai etika kedokteran.

BARU-baru ini publik kembali diguncang oleh kasus kekerasan seksual dan pelanggaran etika kedokteran yang dilakukan oleh sejumlah dokter. Masyarakat pun merespons berbagai insiden itu dengan berbagai kecaman. Reaksi publik diikuti oleh banyaknya pemberitaan sensasional di berbagai media massa dan narasi negatif yang seolah-olah menyudutkan profesi kedokteran. 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus