BMKG Prediksi Hujan Menengah Mendominasi Jawa Barat di Dasarian Awal Maret

TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan pada dasarian awal 1-10 Maret 2025 di Jawa Barat mayoritas berkategori menengah. Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat mengatakan curah hujan 50-150 milimeter per dasarian berpotensi mengguyur 84 persen wilayah Jawa Barat.

Curah hujan itu meliputi sebagian Kabupaten Bogor, Kota Depok, Sukabumi, Cianjur, area Bandung Raya, yaitu Kota dan Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi. Kemudian Garut, sebagian Kabupaten Tasikmalaya, Pangandaran, Kota Banjar Ciamis, Kuningan, Cirebon, Indramayu, sebagian Subang. Hujan kategori menengah pada dasarian awal Maret juga berpotensi di Karawang, Bekasi, dan Purwakarta.

Selain itu, ada 11 persen wilayah yang curah hujannya diprakirakan kategori tinggi 150-300 milimeter per dasarian, yaitu mencakup sebagian Kabupaten Bogor, Sukabumi, dan Cianjur. Kemudian sebagian Purwakarta, Subang, Sumedang, dan Majalengka. Sedangkan 5 persen wilayah yang hujannya berkategori rendah, yaitu sebagian utara Indramayu, dan bagian selatan Kabupaten Tasikmalaya hingga Pangandaran.

Sebelumnya, menurut Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat Rakhmat Prasetia, curah hujan dengan kategori menengah diprediksi akan mendominasi wilayah Jawa Barat. “Selama periode Maret hingga Mei 2025,” katanya lewat keterangan tertulis, Selasa, 25 Februari 2025.

Pada Maret 2025, diprediksi 59,5 persen wilayah Jawa Barat akan mengalami curah hujan dengan kategori menengah dengan intensitas curah hujan 100-300 milimeter per bulan. Adapun 39,4 persen daerah akan menerima curah hujan kategori tinggi hingga sangat tinggi dengan intensitas curah hujan berkisar 300-500 milimeter per bulan, dan hanya 1,1 persen wilayah diprediksi akan menerima curah hujan kategori rendah.