Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Lingkungan

Dari Anjing Hingga Gorila, 5 Hewan Ini Dilaporkan Terinfeksi Covid-19

Beberapa hewan di dunia telah dilaporkan positif Covid-19. Penularan terjadi dari pemilik ataupun pengasuhnya yang sudah lebih dulu terinfeksi.

16 Juli 2021 | 08.03 WIB

Para gorila berada di kandangnya setelah dua kawanannya dinyatakan positif COVID-19 usai jatuh sakit, dan gorila ketiga tampaknya juga menunjukkan gejala, di Taman Safari Kebun Binatang San Diego di San Diego, California, 10 Januari 2021. Usai adanya hewan yang positif Covid-19, kebun binatang San Diego ditutup sementara. Ken Bohn/San Diego Zoo Global/Handout via REUTERS.
Perbesar
Para gorila berada di kandangnya setelah dua kawanannya dinyatakan positif COVID-19 usai jatuh sakit, dan gorila ketiga tampaknya juga menunjukkan gejala, di Taman Safari Kebun Binatang San Diego di San Diego, California, 10 Januari 2021. Usai adanya hewan yang positif Covid-19, kebun binatang San Diego ditutup sementara. Ken Bohn/San Diego Zoo Global/Handout via REUTERS.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit Covid-19 yang merebak di seluruh dunia tidak hanya menjangkiti manusia namun juga sejumlah hewan. Sejak awal pandemi virus corona hingga saat ini, sudah ada sejumlah laporan mengenai hewan yang terinfeksi Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Beberapa hewan yang dilaporkan positif Covid-19 diduga tertular dari manusia. Kemungkinan penularan dari manusia ke hewan memang bisa terjadi namun kecil kemungkinannya terjadi penularan Covid-19 dari hewan ke manusia.

 

Berikut ini adalah daftar hewan yang dilaporkan pernah terinfeksi Covid-19 dikutip dari berbagai sumber.

 

Anjing

Pada 26 Maret 2020, Agriculture, Fisheries and Conservation Department (AFCD) Hong Kong mengumumkan kasus anjing positif Covid-19 pertama di dunia. Anjing yang terinfeksi tersebut diketahui berusia 17 tahun dengan jenis Pomeranian. Sang pemilik anjing merupakan wanita berusia 60 tahun yang sudah lebih dulu terinfeksi oleh virus corona.

 

Kucing

Fakultas Kedokteran Universitas Liège pada 27 Maret 2020 melaporkan seekor kucing di Belgia terkonfirmasi positif Covid-19. Kucing tersebut tinggal bersama seorang wanita yang didiagnosis dengan Covid-19 setelah kembali dari Italia.

 

Seminggu setelah pemiliknya mengalami gejala, kucing mulai menunjukkan gejala klinis berupa muntah, diare, dan gangguan pernapasan. Bukti positif Covid-19 didapatkan dari sampel muntahan dan kotoran kucing yang dikirimkan langsung oleh sang pemilik ke laboratorium Universitas Liège. Setelah sembilan hari, kucing tersebut akhirnya dinyatakan pulih.

 

Harimau

Seekor harimau Malaya di Kebun Binatang Bronx di New York City dinyatakan positif Covid-19. Berdasarkan laporan United States Department of Agriculture’s (USDA) di laman resminya pada 5 April 2020, harimau tersebut diuji karena menderita batuk kering dan tidak nafsu makan.

 

Tanda-tanda sakit pada harimau mulai muncul pada 27 Maret setelah melakukan kontak langsung dengan pengasuh yang positif Covid-19. Selain itu, saudara perempuan harimau, dua harimau Amur, dan tiga singa Afrika di kebun binatang ini juga dilaporkan mengalami gejala serupa pada 3 April.

 

Gorila

Pada awal Januari 2021, delapan ekor gorila di Kebun Binatang San Diego, California, Amerika Serikat diduga telah tertular Covid-19. Melansir dari Reuters, hasil analisis laboratorium dari sampel tinja dua gorila telah menunjukkan bahwa salah satunya terkonfirmasi positif. Meski demikian, kedelapan gorila itu dianggap oleh pejabat kebun binatang telah terpapar dan mungkin terinfeksi Covid-19.

 

Gorila-gorila tersebut diyakini tertular virus dari anggota staf yang tidak menunjukkan gejala, meskipun mematuhi protokol keamanan hayati yang ketat sesuai dengan pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit A.S.

 

Singa

Delapan singa di Taman Zoologi Nehru Hyderabad India dilaporkan positif Covid-19, seperti dikutip dari India Today. Empat singa jantan dan empat singa betina dinyatakan positif setelah sampel mereka dikirim ke Centre for Cellular and Molecular Biology (CCMB) pada 19 April menyusul gejala yang terlihat termasuk demam.

 

Setelah menjalani pengobatan selama hampir dua minggu, gejala yang dialami oleh singa-singa tersebut akhirnya mereda. Perwakilan dari taman zoologi menyatakan bahwa kucing besar itu telah pulih dari Covid-19 dan sekarang dianggap negatif.

 

SITI NUR RAHMAWATI

Baca juga:

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus