TEMPO.CO, Jakarta - Gaya nyentrik saat bermain menjadi ciri khas
Kevin Sanjaya Sukamulyo. Mulai pura-pura akan memukul shuttlecock yang out, hingga tingkah usil terhadap lawan, kerap dilakukan Kevin. Dengan gaya yang provokatif, aksi Kevin kerap menjadi pro kontra di antara para penikmat bulu tangkis.
Ditemui saat mendapat penghargaan dari Djarum Foundation, Kevin mengatakan gayanya ini bukan hal aneh. Gaya provokatif sengaja ia lakukan dengan dalih 'iseng'. Namun gaya ini pula yang mengantarkan dia dan pasangannya, Marcus Fernaldi Gideon, menjadi ganda putra nomor satu dunia saat ini.
"Memang style dia (Kevin) sering godain lawan, tengil lah di lapangan. Tapi memang dengan seperti itu, permainan dia jadi keluar semua," kata Asisten Pelatih Ganda Putra Indonesia, Aryono Miranat.
Meski begitu, Aryono mengatakan gaya khas ini menjadi semacam trademark bagi pria berumur 21 tahun itu. Gayanya justru digemari dan jadi hal yang ditunggu-tunggu bagi pecinta bulu tangkis. Salah satunya terjadi saat pertandingan di Hong Kong beberapa waktu lalu. Saat nama Kevin dan Marcus disebut, penonton berbondong-bondong pindah untuk menyaksikan mereka bertanding.
Tak jarang gaya Kevin di atas lapangan membuat lawannya emosi. Lawan pun kadang kerap balas memprovokasinya. Namun Aryono mengatakan tim pelatih selalu meminta Kevin untuk tetap tenang. Bahkan mereka meminta Kevin untuk pura-pura terprovokasi aksi lawannya.
Hal ini, kata Aryono, dilakukan agar lawan lengah. "Tapi kadang saya memang beneran marah," kata Kevin seraya tertawa.
Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengaku tak khawatir dengan gaya Kevin ini. Pada saat mulai berlatih di pelatnas, Kevin memang agak sulit mengontrol emosinya. Namun seiring waktu, Kevin mampu menunjukkan stabilitas untuk mengontrol emosinya dalam bertanding.
Justru, Imam mengatakan hal ini bisa menjadi semacam senjata lain bagi Kevin di atas lapangan. "Itu yang ditunggu oleh mereka (penonton). Selama aturan BWF tak melarang, kenapa enggak," kata Herry.
Kevin sendiri mengaku gayanya ini tak terpengaruh dari siapapun. Ia tak berkiblat pada pemain manapun sepanjang karirnya. "Saya cuma menikmati pertandingan. Soalnya saya senang main bulutangkis," kata Kevin.
Kevin bahkan mengaku bingung jika ditanya dari mana asal gayanya ini. Orang tua Kevin yang datang dalam acara penghargaan itu, mengatakan sifat Kevin yang tengil ini memang dimiliki anak mereka sejak kecil.
"Memang udah bawaan dari lahir. Dia gak buat-buat (gayanya), dia memang anaknya jika disenggol, tak bacok," kata ayah
Kevin, Sugiarto Sukamulyo.
EGI ADYATAMA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini