Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Dibayangi Corona, Tim Bulu Tangkis Tetap Bertolak ke All England

Tim bulu tangkis Indonesia menegaskan mereka akan tetap pergi mengikuti All England sesuai jadwal meski wabah virus corona merebak.

2 Maret 2020 | 13.05 WIB

(Kiri-Kanan) Petinggi PP-PBSI Achmad Budiharto, Wiranto, 4 Pemain bulutangkis Indonesia, dan Manajemen Daihatsu Ichiro Otaki, Amelia Tjandra pada pembukaan Turnamen Bulutangkis DIM 2019. (ADM)
Perbesar
(Kiri-Kanan) Petinggi PP-PBSI Achmad Budiharto, Wiranto, 4 Pemain bulutangkis Indonesia, dan Manajemen Daihatsu Ichiro Otaki, Amelia Tjandra pada pembukaan Turnamen Bulutangkis DIM 2019. (ADM)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tim bulu tangkis Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Inggris untuk mengikuti kejuaraan All England meski dibayangi oleh merebaknya virus corona yang mulai menyebar ke banyak negara di Asia maupun Eropa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Masih sesuai jadwal. Sabtu malam (7/3) tim akan bertolak ke London," kata Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto di sela Rakernas NOC Indonesia di Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sesuai dengan jadwal kejuaraan bulu tangkis All England akan berlangsung 11-15 Maret. Hampir semua pemain bulu tangkis papan atas dunia dipastikan bakal unjuk kemampuan pada salah satu kejuaraan bergengsi di dunia itu.

Bayang-bayang corona memang cukup menghantui karena kejuaraan melibatkan banyak atlet dari berbagai negara. Bahkan beberapa kejuaraan bulu tangkis di Eropa dibatalkan yaitu Swiss Open dan German Open.

"Kami terus memantau perkembangan. Namun, hingga saat ini semuanya masih sesuai dengan jadwal," kata Achmad Budiharto menambahkan.

Ia berharap masalah virus corona segera bisa diatasi agar kejuaraan internasional yang sudah terjadwal tidak ada perubahan maupun pembatalan. Apalagi pengumpulan poin Olimpiade 2020 juga masih berjalan.

"Harapan kami tidak ada lagi pertandingan BWF yang dibatalkan. Semoga semuanya bisa diatasi," kata Achmad Budiharto menegaskan.

Selama Maret, lima kejuaraan BWF yang seharusnya diikuti pemain bulu tangkis Indonesia dibuka dengan All England 11-15 Maret, Swiss Open 17-22 Maret, India Open 24-29 Maret, Orleans Master 24-29 Maret, dan Malaysia Open 31 Maret-5 April.

"Setelah itu Singapura Open. Harapan kami tidak ada pembatalan. Yang jelas setelah All England kembali ke Indonesia dulu untuk menyiapkan pertandingan berikutnya," kata Achmad Budiharto menerangkan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus