Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Daniel Dubois buru-buru memberi tip kepada Tyson Fury agar bisa mengalahkan Anthony Joshua dalam pertarungan tinju unifikasi keduanya pada Mei 2021. Saran itu diberikan setelah melihat Fury mengalami depresi berat setelah absen bertarung sepanjang 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Kemarahannya saat ini, keterampilan dan pengetahuannya, ditambah dengan kepercayaan dirinya harusnya bisa mengalahkan Joshua. Tapi itu akan menjadi pertarungan yang sangat bagus. Saya tidak akan terkejut jika terjadi sebaliknya, yatu Joshua menang," kata dia dikutip dari The Sun, Selasa, 15 Desember 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tyson Fury, 32 tahun dan Anthony Joshua, 31 tahun, menyetujui kesepakatan dua pertarungan untuk tahun 2021. Dubois menganggap bahwa Tyson Fury memiliki sedikit keunggulan untuk melawan juara sabuk tinju WBA, IBF dan WBO itu.
Anthony Joshua dan Tyson Fury (boxingscene.com)
Adapun Joshua baru saja mengalahkan Kubrat Pulev pada ronde kesembilan di Wembley Arena, Sabtu lalu. Kemenangan itu mempermulus pertandingan Battle of Britain dengan Tyson Fury. Di sinilah, Dubois meyakini bahwa, meski depresi dan mengalami kelebihan berat badan, Fury tidak meninggalkan bakatnya sebagai petinju kelas berat.
"Saya sedang melawan sepupunya, Hughie dan kami bermain bersama. Dia benar-benar kelebihan berat badan saat itu tetapi dia begitu cepat. Penampilannya sangat licin. Dia petinju ahli, dan dia mempelajari keahliannya dengan baik," kata dia tentang Tyson Fury.
Meski begitu, Dubois juga menaruh hormat pada rekor tinju Anthony Joshua. Petinju 23 tahun itu mengatakan, "Saya ingin membangun rasa hormat saya sendiri sekarang. Itu memberi saya landasan untuk berada di tinju profesional. Semua promotor ini tiba-tiba ingin mengontrak saya, tapi sekarang saya ingin membangun rasa hormat saya sendiri. "