Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Motor

Peminat Motor Listrik Gesits Meningkat di Bali

Gesits mendapatkan banyak peminat selama dua bulan terakhir dan semakin meningkat setelah harga BBM naik.

10 September 2022 | 12.00 WIB

Sepeda motor listrik Gesits di pameran IEMS 2021. 24 November 2021. TEMPO/Rafif Rahedian
Perbesar
Sepeda motor listrik Gesits di pameran IEMS 2021. 24 November 2021. TEMPO/Rafif Rahedian

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan motor listrik di Bali dilaporkan semakin meningkat setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Ini pun berdampak positif bagi penjualan sepeda motor listrik Gesits.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Hal itu dibenarkan langsung oleh Manajer Area GESITS Bali Pratama Reza Hidayat. Dirinya menjelaskan bahwa Gesits mendapatkan banyak peminat selama dua bulan terakhir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Selama dua bulan terakhir makin banyak peminatnya untuk membeli kendaraan listrik. Apalagi ada kenaikan harga BBM. Mereka sudah mulai berpikir dan beralih ke motor listrik karena estimasi untuk harga perawatan dan biaya pengisian jauh lebih murah," kata dia, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut Reza menyebut kendaraan konvensional dengan bahan bakar 1 liter seharga Rp 10.000 bisa menjangkai jarak 40-50 km. Sedangkan untuk motor listrik, diperkirakan 1 liter setara dengan pengisian listrik tiga jam atau Rp 2.500-Rp 3.000.

"Jadi tebal perbandingannya. Juga kalau misalkan servis berkala kalau tidak ada kendala sampai 13 ribu kilometer tidak usah diservis, karena servis sebenarnya hanya pembersihan kampas rem, dan pengecekan kelistrikan," ujar dia menambahkan.

Reza menginformasikan bahwa pihaknya berhasil menjual motor listrik Gesits di Bali sebanyak 600 unit sejak 2020 lalu. Pembelian tertinggi pun dicatatkan oleh mereka ketika memasuki tahun 2022.

"Pasca-BBM naik antreannya sudah delapan orang. Saya juga sedikit kaget. Kalau buat saya, ini penjualan tertinggi karena kalau delapan biasanya kami harus menunggu akhir bulan," kata dia menjelaskan.

Dirinya optimistis motor listrik Gesits bakal laku sebanyak 20 unit pada bulan ini. Pasalnya, kata dia, sepeda motor listrik ini merupakan kendaraan resmi untuk gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Nantinya bakal ada 100 unit motor listrik Gesits yang bakal hadir di G20.

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus