Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
BERTELANJANG dada, Caca Efendi duduk dengan setengah badan terbenam di air. Pria 45 tahun itu seakan berusaha menyatu dengan Situ Patok di Kecamata Mundu, Cirebon, Jawa Barat. Caca memejamkan mata. Di belakangnya, Ujang Bustomi mengguyur Caca sambil komat-kamit. Caca menempuh ritual 15 menit ini untuk meredam emosinya karena kalah dalam pemilihan umum legislatif. Kamis pekan lalu itu, untuk ketiga kalinya Caca menjalani terapi doa.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo