Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Banjir Merendam Ratusan Rumah di Padang Pariaman

Banjir di Padang Pariaman dipicu oleh meluapnya Sungai Batang Ulakan karena hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

18 Desember 2021 | 16.01 WIB

Foto udara banjir merendam permukiman di Nagari Kasang, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, Kamis, 30 September 2021. Data BPBD Padangpariaman, intensitas hujan tinggi sejak Rabu kemarin menyebabkan banjir merendam rumah warga di permukiman tersebut dengan tinggi air mencapai 100 cm. ANTARA/Iggoy el Fitra
Perbesar
Foto udara banjir merendam permukiman di Nagari Kasang, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, Kamis, 30 September 2021. Data BPBD Padangpariaman, intensitas hujan tinggi sejak Rabu kemarin menyebabkan banjir merendam rumah warga di permukiman tersebut dengan tinggi air mencapai 100 cm. ANTARA/Iggoy el Fitra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan rumah di Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat terendam banjir. Banjir dipicu oleh meluapnya Sungai Batang Ulakan karena hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

"Sekarang tim sedang mengevakuasi korban dan pendataan dampak kejadian masih dalam proses," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya, Sabtu, 18 Desember 2021.

BPBD mencatat kawasan tersebut sering banjir akibat meluapnya Sungai Batang Ulakan Oleh sebab itu, diperlukan normalisasi pada sungai itu. Selain itu, di sejumlah lokasi lainnya di Padang Pariaman, peristiwa meluapnya sungai membuat aktivitas lalu lintas terganggu, seperti di Ketaping, Batang Anai.

Tak hanya banjir, peristiwa tanah longsor juga terjadi di Nagari Koto Dalam, Kecamatan Padang Sago. Budi menyatakan BPBD masih mendata jumlah korban dan lokasi bencana lainnya di Kabupaten Padang Pariaman.
"Mungkin siang ini data lengkapnya bisa kami infokan," tuturnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

BPBD Padang Pariaman meminta warga untuk meningkatkan kewaspadaan karena hujan dari intensitas sedang hingga lebat masih mengguyur daerah itu. Saat ini BPBD tengah mendampingi anggota Komisi VIII DPR John Kendy Azis dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana melihat lokasi bencana di Padang Pariaman.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mereka meninjau dampak abrasi sungai di Batang Anai dan banjir di Ulakan Tapakis. Dari informasi warga setidaknya kedalaman air pada banjir di Ulakan Tapakis mencapai satu meter. Warga Ulakan Tapakis, Jonedi, berharap pemerintah dapat segera mengatasi banjir. 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus