Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Nusa

Jawa Barat Tawarkan Investasi ke Jepang dan Korea Selatan

Pemerintah Provibsi Jawa Barat melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mulai menggelar Investment Roadshow.

14 Juni 2023 | 22.40 WIB

Jawa Barat Tawarkan Investasi ke Jepang dan Korea Selatan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO JABAR - Pemerintah Provibsi Jawa Barat melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mulai menggelar Investment Roadshow. Kegiatan itu rangkaian dari Road to West Java Investment Summit 2023 (WJIS)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kegiatan WJIS berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jabar. Kegiatan itu dihadiri 100 investor dari Korea Selatan dan Jepang, yang digelar di Raffles Hotel, Jakarta, Selasa, 13 Juni 2023. 

 

Kepala DPMPTSP Jabar Nining Yulistiani mengatakan, berbeda dengan WJIS tahun lalu, kali ini menuju acara puncak pada Agustus 2023, para investor diundang hadir lebih dulu dalam roadshow agar memahami dan mengenal proyek investasi yang akan ditawarkan di WJIS. “Jadi nanti para investor ini hadir di WJIS tidak lagi melihat-lihat dan mencari informasi proyek strategis yang kita tawarkan sehingga nanti kemungkinan datang di WJIS tinggal deal,” kata Nining. 

 

Dalam kegiatan ini juga ada networking session dan one-on-one meeting terhadap investor terkait beberapa proyek yang telah dikurasi mengikuti minat dari investor Jepang dan Korsel. “Jadi sekarang kita sasarannya untuk investor dari Jepang dan Korea Selatan. Dua negara ini termasuk lima besar negara yang berinvestasi di Jawa Barat,” ujarnya. 

 

Menurut Nining, cara ini merupakan strategi promosi investasi yang dilakukan oleh Pemda Provinsi Jabar dan Bank Indonesia Jabar untuk memperkuat pesan bahwa Jawa Barat siap mempertahankan posisinya sebagai provinsi dengan realisasi investasi tertinggi di Indonesia. Hal ini juga sesuai dengan arahan Gubernur Jabar Ridwan Kamil kepada DPMPTSP Jabar untuk melakukan door to door investment promotion sebagai pendekatan yang berbeda dalam menarik para investor. 

 

“Membangun komunikasi yang lebih dekat, menawarkan beragam potensi investasi hingga peluang-peluang proyek yang sustainable sehingga daya tarik setiap proyek yang ada di Jabar dapat dilirik bahkan diminati para investor,” kata dia. 

 

Beberapa pemilik proyek di antaranya PT BIJB, Himpunan Kawasan Industri (HKI), Dinas Perumahan dan Permukiman Jabar, PT RNI, Dinas Perhubungan Jabar serta Badan Pengelola Kawasan Rebana turut hadir mempromosikan peluang investasi di kawasan tersebut. Proyek yang ditawarkan pada Investment Roadshow di antaranya adalah Subang Sugar Factory, Metropolitan Bandung Railway (LRT), Jatigede Regional Water Supply System, Kertajati Airport, kawasan industri yang ada di Jabar dan Metropolitan Rebana. 

 

“Jabar selalu unggul dalam realisasi investasi karena memiliki beberapa alasan penting. Pertama, infrastruktur yang memadai, SDM yang produktif, pelayanan investasi yang sangat baik, rantai pasokan yang luas, pasar yang besar hingga iklim investasi yang kondusif,” ujar Nining. 

 

Dia optimis langkah mendukung pertumbuhan investasi tersebut bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi suatu daerah. “Melalui inovasi dan kolaborasi ini kami bertekad untuk menjadi daerah yang unggul dalam menarik investasi di level Asia Tenggara dengan menghadirkan sebanyak mungkin investor,” ujarnya. 

 

Tercatat realisasi investasi di Jabar mencapai Rp174,6 triliun pada 2022. Angka itu menjadi yang tertinggi di Indonesia. 

 

Pada periode Januari-Maret (Triwulan I) 2023, realisasi investasi di Jabar sebesar Rp50 triliun. Jumlah itu juga menjadi yang tertinggi di Indonesia. (*)

 

 

 

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus