Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Kepala Staf Kepresidenan Juri Ardiantoro mengklaim Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meninggalkan warisan yang monumental dan menjadi landasan untuk masa depan Indonesia. Oleh karena itu, Ia menyebut seluruh komponen bangsa perlu membangun komitmen bersama untuk melanjutkan warisan tersebut di periode yang akan datang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Dalam konteks ini menjadi lumrah bagi Presiden untuk meminta komitmen para calon presiden yang akan berlaga di 2024 untuk terus memperkuat usaha-usaha yang sudah dilakukan Presiden Jokowi ini,” kata Juri dalam keterangan tertulis, Kamis, 4 Mei 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pernyataan ini disampaikan Juri kala merespons hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia (LSI). Survei ini memperoleh hasil kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi mencapai 82 persen.
"Tampaknya, ini dalam data LSI adalah capaian tertinggi kinerja presiden, penilaian positif tertinggi kinerja presiden dari masyarakat," ucap Direktur LSI Djayadi Hanan dalam paparan hasil survei, Rabu, 3 Mei 2023.
Hasil survei LSI menunjukkan sebesar 82 persen responden merasa puas dengan kinerja Jokowi, dengan 12,3 persen di antaranya menyatakan sangat puas. Djayadi menjelaskan bahwa tingginya kepuasan publik dipengaruhi oleh penilaian terhadap kondisi-kondisi umum, seperti ekonomi, politik, dan penegakan hukum.
"Ada paralel antara penilaian positif terhadap kondisi ekonomi, politik, dan penegakan hukum dengan penilaian positif terhadap kinerja presiden," ujar Djayadi.
Bagi KSP, kepuasan melebihi 80 persen ini merupakan rekor tertinggi yang membuktikan legitimasi Jokowi kian kokoh. “Apalagi pencapaian luar biasa ini terjadi saat Indonesia sebagai bangsa sedang menghadapai berbagai tantangan yang sangat kompleks. Baik karena masalah global maupun lokal,” kata Juri.
Juri menganggap ada empat isu utama yang menjadi prestasi Jokowi. Pertama, kemampuan Jokowi mengendalikan berbagai masalah dan tantangan yang bersumber dari global maupun lokal. Seperti persoalan ekonomi, perlindungan sosial, kesehatan, hingga penegakan hukum.
Kedua, Jokowi dinilai telah membangun Indonesia dengan perspektif Indonesia sentris melalui pembangunan infrastruktur dan jalur-jalur konektivitas. Seperti pembangunan jalan tol, tol laut, dan infrastruktur lainnya. Sehingga menumbuhkan sentra-sentra ekonomi baru. “Termasuk memindahkan ibu kota negara,” ujar Juri.
Isu ketiga yang dinilai jadi pengungkit meningkatnya kepuasan publik adalah profil Jokowi dan berbagai prestasi yang ditorehkan. Di mana, Jokowi dinilai sebagai sosok yang mampu memberi harapan tentang masa depan Indonesia.
Terakhir, Juri menilai Jokowi juga tokoh rekonsiliator yang mampu memelihara kerukunan dan harmoni sebagai negara yang sangat plural. “Termasuk langkah dia merangkul lawan-lawan politiknya dan menyelesaikan konflik maupun kesalahan-kesalahan masa lalu,” kata Juri.
Pilihan Editor: Survei SMRC Mei: 73,9 Persen Responden Puas Kinerja Jokowi