Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Penduduk Banyu Urip, Kupang Krajan, Sawahan, memulai hari lebih awal dibanding warga Surabaya lainnya. Bagi warga gang berlubang-lubang dan hanya bisa dilintasi satu sepeda motor itu, pukul 01.00-03.00 adalah waktu bangun tidur. Warga Kampung Lontong, begitu kampung penghasil lontong itu disebut, harus mengentas lontong dari dandang yang telah mereka tanak 10-12 jam sebelumnya. Dari dandang, lontong ditiriskan, lalu dikemas ke dalam plastik.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo