Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bengkulu - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Yohana Yesimbe mengatakan penegak hukum seperti polisi, jaksa dan hakim belum berbuat terbaik untuk melindungi perempuan dan anak.
Peristiwa pemerkosan dan pembunuhan yang menimpa Yuyun (12), warga Desa Kasie Kasubun, Kecamatan Palak Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong, menurutnya menunjukan jika polisi, hakim dan jaksa belum berbuat terbaik untuk melindungi perempuan dan anak. "Saya bisa saja marah dan menuntut atas kejadian ini," kata Yohana di Bengkulu, Kamis 5 Mei 2016.
Yohana meminta kepada semua pihak terutama orang tua memperhatikan anak-anak. Pastikan jika mereka pergi dan pulang sekolah dalam keadaan aman.
Orang tua wajib mengawasi anak-anaknya, jangan sampai anak-anak menjadi pengangguran terlibat narkoba dan minuman keras. "Awasi anak-anak kita, jangan sampai menjadi pengangguran terlibat narkoba dan miras kemudian terjadi hal seperti ini," ujar Yohana.
Melindungi perempuan dan anak itu, lanjut Yohana menjadi tugas kita bersama. Terakhir ia meminta kepada pria yang tinggal di tempat kelahiran Yuyun agar menjaga perempuan dan anak.
PHESI ESTER JULIKAWATI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini