Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Perjalanan Karir Pamitra Wineka Hingga Jadi Komisaris Baru MIND ID, Pernah Kerja di Bank Dunia

Pamitra Wineka pernah bekerja di Kantor pusat Bank Dunia (World Bank) di Washington DC, Amerika Serikat

14 Juni 2024 | 10.55 WIB

Pamitra Wineka, CEO Tanihub. Foto : OJK
Perbesar
Pamitra Wineka, CEO Tanihub. Foto : OJK

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, Mining Industry Indonesia atau MIND ID resmi mengangkat CEO Tanihub Pamitra Wineka sebagai komisaris independen. Penetapan itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham atau RUPS Tahunan pada Senin, 10 Juni 2024.

“RUPS Tahunan Pamitra Wineka sebagai Komisaris Independen,” kata Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso dikutip dalam situs resmi MIND ID pada Senin, 10 Juni 2024.

Perjalanan Karir Pamitra Wineka

Dikutip dari laman resmi MIND ID, Pamitra Wineka alias Eka merupakan lulusan Program Studi Matematika Institut Teknologi Bandung pada 2009. Dia juga meraih gelar Master Ekonomi di University of Illinois at Urbana-Champaign pada 2011. 

Dilansir dari Agronet.co.id, ia memulai kariernya sebagai pemagang di Trimegah Securities selama tiga bulan dimulai pada Juni 2007. Kemudian bekerja di Danareksa, perusahaan BUMN, sebagai analis penelitian (research analyst) mulai Oktober 2009 hingga Agustus 2010. Setelahnya, Pamitra menduduki posisi analis penelitian di perusahaan JP Morgan, New York hingga Juni 2012. 

Dikutip dari laman Ojk.go.id, Pamitra kemudian bekerja Bank Dunia Kantor pusat Bank Dunia (World Bank) di Washington DC, Amerika Serikat (AS). Eka juga berkarir di Bank Dunia sebagai peneliti pada periode 2012-2016. Setelahnya, dia ditunjuk menjadi komisaris PT Trimuda Nusa Citra Tbk pada 2019-2020. Ia juga dipilih menjadi Deputy Head of Productive Loans, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) pada 2020 hingga sekarang.       

Tak hanya itu, Pamitra juga tercatat menjadi sebagai Komisaris Independen PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) atau BNC. Ia ditetapkan sebagai Komisaris Independen BNC pada RUPSLB pada tanggal 30 September 2020 dan efektif menduduki jabatannya pada tanggal 3 Agustus 2021.

Selama periode menjabat, Pamitra disebut berperan dalam mengawasi dan menilai strategi, serta memberikan arahan terkait proses transformasi Bank Yudha Bhakti menjadi BNC. Namun, pada Desember 2023, BBYB mengumumkan pengunduran diri Pamitra Wineka. 

Ia juga pernah aktif berkarir di startup vertikal pertanian, TaniHub. Dalam laman LinkedIn pribadinya, ia mencantumkan jabatannya sebagai CEO startup tersebut sejak Mei 2021. Selain CEO, dia juga menuliskan sebagai Presiden dan Co-Founder TaniHub. Jabatan tersebut diembannya sejak September 2016 hingga April 2021. 

Sebelumnya, Eka bergabung sebagai bagian dari pendiri TaniHub pada Juni 2016.  Platform itu didirikan oleh Pamitra Wineka bersama William Setiawan, Michael Jovan Sugianto, Miftahul Choiri, Ivan Arie dan Sustiawan. Misinya adalah untuk menyederhanakan rantai penjualan produk para petani kepada konsumen individu maupun korporasi.

Tak berhenti di situ, pada Januari 2017, ia juga terdaftar menjadi salah satu pendiri TaniFund. Perusahaan itu berada di bawah naungan Tani Group, sama seperti TaniHub. Ia juga pernah menjabat sebagai Staf khusus CEO Goto Gojek Tokopedia Tbk dan Komisaris Goto Financial.

Seperti diketahui, TaniHub sempat populer setelah disebut Presiden Jokowi dalam debat calon presiden 2019. Startup ini menjadi salah satu di Indonesia yang sahamnya sempat diperebutkan oleh investor dalam dan luar negeri. Aplikasi ini berfungsi sebagai pasar daring untuk menjajakan produk pertanian dan memudahkan rantai penjualan produk petani dan konsumen. 

Selain Pamitra Wineka, MIND ID juga mengangkat dua komisaris lain, yaitu Politikus Partai Gerindra Fuad Bawazier sebagai komisaris utama, Wakil Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Grace Natalie sebagai komisaris. MIND ID merupakan BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia yang beranggotakan PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum, dan PT Timah Tbk.

MIND ID membukukan pertumbuhan kinerja yang positif sepanjang 2023. Dalam RUPS Tahunan kali ini holding BUMN klaster tambang tersebut membukukan laba bersih sebesar Rp 27,5 triliun, tumbuh 22,4 persen dari capaian tahun buku 2022 dan 36,3 persen lebih tinggi dari RKAP 2024. Realisasi EBITDA MIND ID juga  mencapai Rp 40,3 triliun tumbuh 9,7 persen dibandingkan tahun buku 2022 dan lebih tinggi 58,7 persen dari RKAP 2023.

KHUMAR MAHENDRA | ADIL AL HASAN

Pilihan Editor: Grace Natalie Jadi Komisaris MIND ID, Ini 5 Anak Perusahaan yang Bisa Ia Pantau

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus