Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Soal Ganjar Usulkan Hak Angket, Gibran Ucapkan Terima Kasih

Ganjar sebelumnya mendorong partai politik pengusungnya menggulirkan hak angket untuk mempertanyakan dugaan kecurangan pilpres 2024.

21 Februari 2024 | 21.52 WIB

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka usai meninjau lokasi pembangunan Museum Budaya, Sains, dan Teknologi Solo, Jawa Tengah, Selasa, 20 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHI
Perbesar
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka usai meninjau lokasi pembangunan Museum Budaya, Sains, dan Teknologi Solo, Jawa Tengah, Selasa, 20 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Solo - Calon wakil presiden atau cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima kasih kepada calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo, atas usulan pengajuan hak angket oleh Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR berkaitan dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal tersebut disampaikan Gibran saat dimintai tanggapan terhadap usulan Ganjar tersebut seiring berbagai dugaan kecuraan usai hitung cepat hasil Pilpres. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Matur nuwun Pak Ganjar atas masukan-masukannya," kata Gibran kepada awak media di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 21 Februari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terhadap usulan itu, Gibran mengatakan pihaknya akan melihat saja terlebih dulu. Dia mempersilakan saja. 

"Ya dilihat dulu lah. Ya monggo nggih," kata Gibran. 

Menurut Gibran, usulan tentang hak angket DPR, kritikan, evaluasi, hingga aksi unjuk rasa ataupun pelayangan surat-surat terbuka akan ditampung sebagai bahan evaluasi. "Ya masalah angket, segala kritikan, evaluasi, demo, ataupun surat-surat terbuka, kami tampung sebagai bahan evaluasi, dan lain-lain. Matur nuwun Pak Ganjar untuk masukan-masukannya," ujarnya. 

Ganjar sebelumnya mendorong partai politik pengusungnya menggulirkan hak angket untuk mempertanyakan dugaan kecurangan pemilihan presiden atau Pilpres 2024. Dia meminta Komisi II DPR mendorong para anggota Dewan menggelar sidang atau memanggil para penyelenggara pemilu untuk diminta pertanggungjawaban.

Ganjar menyampaikan usulan itu dalam rapat Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud di gedung High End, Jakarta Pusat pada Kamis, 15 Februari 2024. Dia menuturkan dugaan kecurangan pada Pilpres 2024 harus disikapi. Jika DPR tak siap dengan hak angket, Ganjar mendorong penggunaan hak interpelasi.

Septhia Ryanthie

Septhia Ryanthie

Sebelum bergabung dengan Tempo sebagai kontrubutor di Surakarta, ia wartawan Solopos pada 2006-2018. Menyelesaikan studi magister manajemen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Keluarga Pahlawan Negara (YKPN) Yogyakarta pada 2006

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus