Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Tips dari Kemenag Agar Jemaah Haji Tak Tersesat dan Pisah dari Rombongan

Kemenag mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia untuk menyimpan alamat lengkap hotel atau pemondokan tempat mereka menginap.

4 Mei 2025 | 17.37 WIB

Seorang petugas memperhatikan aktivitas sejumlah jemaah Haji. Kamera pengawas tersebut sangat canggih, dapat menangkap aktivitas yang mencurigakan dan dapat mengidentifikasi seorang jemaah Haji yang tengah tersesat. Arab Saudi, 20 September 2015. AP
Perbesar
Seorang petugas memperhatikan aktivitas sejumlah jemaah Haji. Kamera pengawas tersebut sangat canggih, dapat menangkap aktivitas yang mencurigakan dan dapat mengidentifikasi seorang jemaah Haji yang tengah tersesat. Arab Saudi, 20 September 2015. AP

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Muchlis Hanafi mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia untuk menyimpan alamat lengkap hotel atau pemondokan tempat mereka menginap, baik di Madinah maupun Makkah. Tujuannya, kata Muchlis, untuk meminimalisir jemaah yang tersesat dan terpisah dari rombongan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Langkah ini penting untuk menghindari kebingungan dan memudahkan identifikasi jika jemaah terpisah dari rombongan,” kata Muchlis Hanafi dalam Konferensi Pers Kabar Haji Indonesia yang digelar di Jakarta pada Ahad, 4 Mei 2025.

Muchlis menjelaskan, tahun ini pemerintah menyiapkan 300 hotel untuk pemondokan jemaah haji selama di Arab Saudi. “Sebanyak 205 hotel di Makkah dan 95 hotel di Madinah. Jumlah ini cukup untuk melayani 203.320 jemaah haji reguler,” tutur Muchlis.

Untuk di Makkah, seluruh hotel berada dalam radius maksimum 4,5 kilometer dari Masjidil Haram. Untuk membantu mobilitas jemaah menuju dan dari Masjidil Haram, pemerintah menyediakan layanan bus shalawat. Sedangkan di Madinah, semua hotel terletak di Markaziyah, area paling dekat dengan Masjid Nabawi.

Karena lokasi hotel di Madinah cukup dekat dari Masjid Nabawi, jemaah diimbau untuk tidak terburu-buru kembali ke hotel usai menunaikan salat. Manfaatkan waktu di masjid Nabawi untuk memperbanyak zikir. Tujuannya agar tidak terjadi kepadatan antrian lift hotel.

“Perlu diketahui jemaah, bahwa kondisi hotel di Madinah, umumnya memiliki lobi yang tidak terlalu besar dan lift terbatas. Karenanya, untuk menghindari kepadatan saat usai salat lima waktu, tidak perlu terburu-buru kembali ke hotel. Manfaatkan waktu untuk berzikir di Masjid Nabawi,” kata dia.

Di samping itu, lanjut Muchlis, suhu di Madinah hari ini diperkirakan mencapai 34°C dengan kelembapan sekitar 14 persen, menciptakan kondisi yang panas dan kering. Menghadapi cuaca ekstrem ini, jemaah haji diimbau untuk menjaga kesehatan dan memanfaatkan waktu di Masjid Nabawi secara bijak.

Muchlis menambahkan, saat ini Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) telah tersebar di berbagai titik siap memberikan bantuan kapan pun dibutuhkan. “Jangan ragu untuk bertanya dengan petugas haji Indonesia bila mengalami kesulitan di Tanah Suci. Inshaallah seluruh petugas siap untuk melayani,” tutur Muchlis.

Dalam kesempatan yang sama, Muchlis juga menyampaikan saat ini lebih dari 15 ribu jemaah telah tiba di tanah suci. “Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), pada Minggu, 4 Mei 2025 pukul 08.00 WIB atau pukul 04.00 WAS, jumlah jemaah haji yang telah tiba di Arab Saudi sebanyak 40 kloter atau 15.597 jemaah,” ujar Muchlis.

Sementara pada hari ini rencananya sebanyak 8.307 jemaah akan diberangkatkan. Mereka terbagi dalam  21 kloter  yang akan diterbangkan dari tanah air menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah.

Dinda Shabrina

Lulusan Program Studi Jurnalistik Universitas Esa Unggul Jakarta pada 2019. Mengawali karier jurnalistik di Tempo sejak pertengahan 2024.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus