Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik
Awas, Dwifungsi TNI

Berita Tempo Plus

Buat Apa Tentara Mengamankan Kantor Kejaksaan

Tentara makin masuk ke ranah sipil. Kali ini lewat pengamanan kantor kejaksaan.

18 Mei 2025 | 08.30 WIB

Personel TNI mendampingi petugas pengamanan dalam di Kejaksaan Agung, Jakarta, 21 Maret 2025. Tempo/Martin Yogi Pardamean
Perbesar
Personel TNI mendampingi petugas pengamanan dalam di Kejaksaan Agung, Jakarta, 21 Maret 2025. Tempo/Martin Yogi Pardamean

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ringkasan Berita

  • TNI mengerahkan personelnya untuk mengamankan semua kantor kejaksaan.

  • Tentara mengklaim menewaskan 18 milisi di Papua.

  • Pengusaha dipalak di Cilegon, Banten, oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri.

PANGLIMA Tentara Nasional Indonesia Jenderal Agus Subiyanto memerintahkan anak buahnya membantu pengamanan di Kejaksaan Agung. TNI menerjunkan 30 personel di kantor kejaksaan tinggi dan 10 personel di kantor kejaksaan negeri. “Ini bagian dari kerja sama pengamanan rutin dan preventif,” ujar Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigadir Jenderal Wahyu Yudhayana, Ahad, 11 Mei 2025. 

Instruksi pengerahan personel TNI itu bermula dari surat telegram yang diteken Agus pada Ahad, 5 Mei 2025. Satu hari kemudian, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak mengeluarkan telegram yang memerintahkan satuan tempur dan bantuan tempur di setiap wilayah menyiapkan personel pengamanan kejaksaan. 

Di telegram itu juga tertulis bahwa panglima komando daerah militer wajib berkoordinasi dengan Angkatan Laut dan Angkatan Udara jika tak dapat memenuhi jumlah personel yang dibutuhkan. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Harli Siregar menuturkan, kerja sama pengamanan dengan TNI bertujuan memudahkan koordinasi.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Hussein Abri Dongoran

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, lulusan Universitas Pasundan, Bandung, ini banyak meliput isu politik dan keamanan. Reportasenya ke kamp pengungsian dan tahanan ISIS di Irak dan Suriah pada 2019 dimuat sebagai laporan utama majalah Tempo bertajuk Para Pengejar Mimpi ISIS.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus