Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ADA banyak cara memilih calon Presiden Republik Indonesia di zaman serba elektronis ini. Di antaranya lewat sandek alias pesan pendek—yang lebih populer dengan sebutan SMS (short message service). Menjelang tutup tahun ini, ketika beberapa media membuka polling presiden lewat sandek, bertubi-tubilah orang menyebut presiden pilihannya. Bahkan sebuah partai dengan rajin mengimbau rekan-rekan seideologinya untuk memilih calon presiden dari partai mereka.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo