Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AirAsia Selangkah Lagi Masuk Bursa  

image-gnews
Pesawat Air Asia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Pesawat Air Asia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - AirAsia Indonesia berencana akan melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) pada kuartal III 2013. Menurut Head of Marketing AirAsia Indonesia, Andy Adrian Febrianto, proses IPO ini sudah sampai 75 persen. Saat ini, proses itu sedang dalam penyelesaian.

Andy optimistis proses pencatatan saham AirAsia tersebut bisa rampung tahun ini. Kinerja maskapai yang kinclong dinilai mampu menarik minat investor.

Saat ini AirAsia Indonesia mencatat kenaikan jumlah penumpang hingga 1,8 juta pada kuartal I 2013. Jumlah keterisian penumpang itu sekitar 80 persen dari jumlah penjualan tiket. "Pertumbuhan penumpang meningkat sekitar 38 persen dari kuartal I 2012," kata Andy. Sementara itu, rata-rata pertumbuhan penumpang per tahun sekitar 40 persen.

Commercial Director AirAsia Indonesia Bernard Francis mengatakan pertumbuhan penumpang maskapainya sekitar 12 sampai 16 persen per tahun selama tiga tahun ini. "Kami harap target pertumbuhan tahun ini bisa mencapai 15 persen dan mampu mencapai 9 juta orang."

Menurut Andy, pertumbuhan bisnis AirAsia cukup signifikan jika dilihat dari kapasitas yang dimiliki perusahaan maskapai itu. Pertumbuhan bisnis kuartal I 2013 meningkat sekitar 30 persen dari kuartal I tahun lalu. "Mulai 2004, kami hanya punya dua pesawat. Saat ini, kami punya 22 pesawat," katanya.

Faktor terbesar yang mendongkrak pertumbuhan bisnis AirAsia adalah kenaikan kapasitas pesawat dan frekuensi penerbangan. "Sebelumnya, penerbangan Jakarta- Kuala Lumpur hanya enam kali sehari. Saat ini sudah sampai delapan kali sehari," ujar Andy. Saat ini, AirAsia sedang mengembangkan sayapnya dengan menambah tujuh armada pesawat. Total pesawat yang dimiliki menjadi 29 pesawat saat ini. "Tahun depan kami akan menambah lagi 10 pesawat baru," kata Francis. Saat ini, AirAsia juga sedang menyusun strategi promosi dengan penawaran tiket murah melalui program Karnaval AirAsia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Andi menjelaskan, selain promosi harga tiket, strategi yang dikembangkan adalah pembangunan jaringan. Untuk jaringan internet, Air Asia sudah menyederhanakan proses internet booking. "Booking melalui website sudah kami sederhanakan dari tujuh tahap menjadi hanya lima tahap," kata Andy. Dia juga menjelaskan pihaknya sudah menggunakan aplikasi web check in. Tujuannya agar penumpang tidak menunggu terlalu lama. Layanan internet ini dapat diakses melalui Android dan Apple. Sementara itu, untuk aplikasi Blackberry sedang dalam pengembangan.

Selain memperkuat sistem jaringan internet, AirAsia mengembangkan jaringan offline melalui self office, call center, dan memperbesar jaringan kerja sama dengan travel agent. "Sebab meskipun peningkatan penetrasi internet kami merupakan salah satu yang tertinggi, ternyata belum sejauh itu di beberapa daerah. Jadi, kami coba memperkuat jaringan dengan self office, travel agent, dan call centre," ujar Andy.

ARIEF HARI WIBOWO

Topik terhangat:


Gaya Sosialita
| Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional

Baca juga
Inilah Dinasti Politik Partai Demokrat

Susno Duadji Buron

Jika Susno Ditetapkan Buron, Kedaluwarsa 18 Tahun

Casillas ke Arsenal jika Mourinho Masih di Madrid

Kejagung Buru Buronan Susno Duadji

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

9 hari lalu

Penumpang menunggu kedatangan pesawat di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Selasa, 9 April 2024. H-1 lebaran Hari Raya Idul fitri 1445 H, terminal keberangkatan domestik nampak mulai lengang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Air Asia Angkut 310 Ribu Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2024

Air Asia mengangkut lebih dari 310 ribu penumpang selama arus mudik Lebaran 2024 atau 3-18 April 2024 dengan lebih dari 2.000 penerbangan.


Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

44 hari lalu

AirAsia Berhad melakukan penerbangan perdana rute Kuala Lumpur - Lombok pada Jumat, 2 Februari 2024 (Dok. Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok)
Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

Air Asia menyiapkan 350 ribu kursi penerbangan selama 3 - 18 April 2024, naik 27 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2023.


Ada Apa di Balik IPO PT Pertamina Geothermal Energy

22 Februari 2023

Ada Apa di Balik IPO PT Pertamina Geothermal Energy

PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) akan menggelar penawaran saham perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia pada 24 Februari.


4 Anak Usaha BUMN IPO Tahun Depan, Ini Porsi Saham yang Akan Dilepas ke Publik

7 Desember 2022

Pahala N Mansury. ANTARA/Nova Wahyudi
4 Anak Usaha BUMN IPO Tahun Depan, Ini Porsi Saham yang Akan Dilepas ke Publik

Empat anak usaha perusahaan pelat merah bakal IPO pada 2023, mulai Pertamina Geothermal hingga Palm Co.


Operator Cinema XXI Dikabarkan IPO Tahun Depan, Bidik Dana Rp 17,17 Triliun

3 Desember 2022

Suasana bioskop XXI di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta, Kamis 10 Maret 2022. Peningkatan kapasitas bioskop menjadi 70 persen ini seiring dengan turunnya status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level dari level 3 ke level 2.. Tempo/Tony Hartawan
Operator Cinema XXI Dikabarkan IPO Tahun Depan, Bidik Dana Rp 17,17 Triliun

PT Nusantara Sejahtera Raya, operator bioskop Cinema XXI, dikabarkan tengah mempertimbangkan rencana IPO pada tahun depan.


40 Perusahaan Masuk Pipeline IPO, BEI Sebut Banyak yang dari Sektor Teknologi

14 Oktober 2022

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis, 28 April 2022. IHSG parkir pada posisi 7.246,25 atau naik 0,69 persen. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.267,11. Tercatat, 317 saham menguat, 200 saham melemah dan 163 saham bergerak stagnan pada akhir sesi I perdagangan. Tempo/Tony Hartawan
40 Perusahaan Masuk Pipeline IPO, BEI Sebut Banyak yang dari Sektor Teknologi

BEI menyampaikan sebanyak 40 perusahaan masuk dalam daftar antrean penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) BEI.


Nilai Pengumpulan Dana di Bursa Tembus Rp 175,34 Triliun

3 Oktober 2022

Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 4 Juli 2022. IHSG ditutup melemah pasca inflasi pekan lalu melonjak drastis. TEMPO/Tony Hartawan
Nilai Pengumpulan Dana di Bursa Tembus Rp 175,34 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan mencatat hasil penggalangan dana oleh perusahaan-perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia sangat baik.


Berencana IPO, Pupuk Kaltim: Kami Masih Menunggu Pemegang Saham

7 Juni 2022

Pekerja melintas di depan Pabrik V Pupuk Kaltim yang mulai beroperasi di Bontang, Kalimantan Timur, 19 November 2015. Pupuk Kaltim yang merupakan anak perusahaan Pupuk Indonesia Holding Company mengoperasikan Pabrik V Pupuk Kaltim yang dibangun dengan nilai kontrak proyek sebesar 576 Juta dolar AS dengan kapasitas produksi sebesar 1.155.000 ton urea per tahun dan produksi amoniak sebesar 825.000 ton per tahun. ANTARA/Wahyu Putro
Berencana IPO, Pupuk Kaltim: Kami Masih Menunggu Pemegang Saham

PT Pupuk Kalimantan Timur atau Pupuk Kaltim berencana melantai di bursa efek Indonesia.


Bos Pelindo Beberkan Alasan Perusahaan Tunda Rencana IPO

19 Mei 2022

Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo Arif Suhartono saat mengunjungi kantor TEMPO di Palmerah, Jakarta, Kamis, 25 November 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bos Pelindo Beberkan Alasan Perusahaan Tunda Rencana IPO

Rencana IPO anak usaha Pelindo muncul saat perseroan belum melakukan merger.


Rencana IPO Anak Usaha, Tempo Cermati Perkembangan Pasar

18 Mei 2022

Direktur Utama PT Tempo Inti Media Tbk. Arif Zulkifli (kedua kanan) bersama Direktur PT Tempo Inti Media Tbk. Sebastian Kinaatmaja (kanan), Budi Setyarso (kiri), dan Meiky Sofyansyah (kedua kiri) foto bersama dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) di Gedung TEMPO, Palmerah, Jakarta, Selasa, 17 Mei 2022.  PT Tempo Inti Media Tbk. (TEMPO) berhasil mencatatkan kinerja yang lebih baik sepanjang 2021 di tengah pandemi Covid-19. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rencana IPO Anak Usaha, Tempo Cermati Perkembangan Pasar

Tempo Inti Media masih akan mencermati perkembangan pasar menyusul rencana IPO PT IMD.