Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apple mengakhiri dominasi Samsung Electronics yang telah 12 tahun berjalan sebagai penjual ponsel pintar terbesar di dunia. Apple kini menguasai 20% pangsa pasar pada tahun 2023, menurut laporan dari International Data Corp.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Reuters, Kamis, 18 Januari 2024, Samsung mengakhiri tahun dengan pangsa 19,4%, diikuti oleh Xiaomi dari Tiongkok Oppo dan Transsion. Data ini dari Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker IDC.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perubahan peringkat ini terjadi setelah tahun yang sulit karena konsumen lamban dalam melakukan pembaruan ponsel pintar dan memilih ponsel yang lebih murah karena tingginya inflasi dan ketidakpastian ekonomi.
Pemulihan yang lebih lambat dari perkiraan di Tiongkok, pasar ponsel pintar terbesar di dunia, juga membebani penjualan ponsel secara keseluruhan.
Apple dan Transsion, yang menjual merek Tecno, Infinix dan itel, merupakan dua dari lima vendor smartphone teratas yang mencatat pertumbuhan penjualan tahun lalu. Meski pasar secara keseluruhan turun 3,2% menjadi 1,17 miliar unit dan mencapai titik terendah dalam satu dekade.
“Meskipun kami melihat pertumbuhan yang kuat dari pemain Android kelas bawah seperti Transsion dan Xiaomi pada paruh kedua tahun 2023, yang berasal dari pertumbuhan pesat di pasar negara berkembang, pemenang terbesar jelas adalah Apple,” kata Nabila Popal, direktur riset di IDC’s Worldwide Tracker tim.
Pengiriman ponsel dari Samsung turun 13,6%. Sedangkan pengiriman iPhone naik 3,7% tahun lalu, menurut data IDC.
Samsung fokus pada segmen kelas menengah hingga kelas atas untuk mendapatkan keuntungan tetapi kehilangan pangsa di segmen kelas bawah, kata Amber Liu dari firma riset Canalys.
Namun Apple menghadapi tekanan di Tiongkok dari bangkitnya kembali Huawei dan juga dari merek-merek murah Tiongkok. Pembuat iPhone menawarkan diskon sebanyak 5% pada beberapa model di negara tersebut untuk menarik pelanggan.
Microsoft pada hari Jumat menyalip Apple sebagai perusahaan publik paling berharga di dunia, karena Wall Street semakin khawatir atas permintaan iPhone dan gadget kelas atas lainnya.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.