Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Thierry Henry akan menjadikan manajer Manchester City, Pep Guardiola, sebagai sumber acuan dalam debut Henry sebagai manajer AS Monaco.
Baca: Tugas Pertama Thierry Henry, Bawa AS Monaco FC ke Strasbourg
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Henry mengawali karier profesionalnya dengan bemain di Monaco. Kini, ia kembali ke sana sebagai pelatih setelah manajer Monaco sebelumnya, Leonardo Jardim dari Portugal dipecat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Henry yang kini berusia 41 tahun ini bermain di bawah asuhan Guardiola selama mantan penyerang tim nasional Prancis itu memperkuat Barcelona.
“Pep adalah acuan buat saya,” kata Henry. “Ia punya inovasi dalam permainan; ia juga punya pandangan bagus menjelang pertandingan.”
Henry menandatangani kontrak sebagai manajer AS Monaco sampai Juni 2021 dan meninggalkan pekerjaan sebelumnya sebagai asisten manajer tim nasional Belgia.
Mantan penyerang Arsenal itu menolong AS Monaco memenangi Liga 1 Prancis pada 1997 tapi sekarang menempati urutan ketiga dari bawah.
Pertandingan pertama buat Henry sebagai manajer AS Monaco adalah melawan Strasbourg pada Liga 1 Prancis 20 Oktober 2018 mendatang. Setelah itu, mereka akan menghadapi pertandingan Liga Champions Eropa melawan Club Brugge empat hari kemudian.
“Tidak ada salah stau benar, itu acuan untuk saya,” kata Henry belajar dari pendekatan Guardiola. “Kami belajar bagaimana bermain ketika saya di Barcelona di bawah asuhannya.”
“Denga Pep, anda bisa bicara tentang permainan. Ia tidak mengantuk lantas tertidur ketika bicara sepak bola. Ia akan terus berbicara tentang sepak bola, ketika anda kemudian mengantuk,” Henry melanjutkan.
“Anda belajar dari orang-orang seperti ini. Mereka memberi inspirasi kepada adan. Tapi, anda juga butuh untuk pemikiran dari diri sendiri untuk memadukannya,” Henry menambahkan.
Henry memenangi dua gelar La Liga Spanyol dan Liga Champions Eropa bersama Guardiola di Barcelona.
Henry juga tidak melupakan mantan bosnya di Arsenal, Arsene Wenger. Di bawah asuhan rekan senegaranya yang jauh lebih senior itu, Henry tampil dalam bentuk permainan terbaiknya di Arsenal dari 1999 sampai 2007.
Baca: Asisten Pelatih Belgia, Thierry Henry, Beri Selamat ke Prancis
“Banyak kenangan di Arsenal yang tidak akan terhapus. Di sana saya bisa memahami bagaimana menjadi seorang profesional dan penerapannya dalam permainan. Anda tahu hubungan saya dengannya (Wenger) begitu dekat,” kata Henry tentang Wenger yang juga mantan manajer AS Monaco.
BBC | ESPN