Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Inggris

Harry Maguire Alami Luka Berdarah Saat Manchester United vs Crystal Palace 1-0

Kapten Manchester United, Harry Maguire, mengalami luka berdarah di bagian dahi akibat benturan dengan gelandang Crystal Palace, Odsonne Edouard.

6 Desember 2021 | 18.03 WIB

Pemain Manchester United Harry Maguire mendapatkan perawatan saat melawan Crystal Palace di Crystal Palace di Old Trafford, Manchester, 5  Desember 2021. REUTERS/Phil Noble
Perbesar
Pemain Manchester United Harry Maguire mendapatkan perawatan saat melawan Crystal Palace di Crystal Palace di Old Trafford, Manchester, 5 Desember 2021. REUTERS/Phil Noble

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kapten Manchester United, Harry Maguire, mengalami luka berdarah di bagian dahi akibat benturan dengan gelandang Odsonne Edouard, dalam kemenangan atas Crystal Palace 1-0 di Old Trafford, dalam lanjutan Liga Inggris, pekan ke-15, Minggu, 5 Desember 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Peristiwa itu terjadi ketika Maguire berupaya mencetak gol lewat sundulan kepala menjelang akhir pertandingan. Kala itu, pemain berusia 28 tahun itu bertabrakan dengan Edouard, lalu terjatuh dengan darah mengalir di bagian dahinya, tepatnya di atas mata.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tim medis pun bergegas masuk lapangan untuk mengobati luka sang kapten Setan Merah. Belum selesai diperban, Maguire berdiri.

Bek tengah Inggris itu berhasil menjaga pertahanan Setan Merah tidak kebobolan saat melawan Crystal Palace. Sementara, gol semata wayang dari Fred pada menit ke-77 menjadi penentu kemenangan tuan rumah.

Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick (kiri) dan Fred merayakan setelah pertandingan Sepak Bola Liga Premier melawan Crystal Palace di Old Trafford, Manchester, Ahad, 5 Desember 2021. Di laga debutnya, Ralf membawa kemenangan tipis bagi MU, 1-0. REUTERS/Phil Noble E

Hasil itu sekaligus menjadi catatan apik dari debut Ralf Rangnick sebagai manajer sementara Manchester United menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.

Kedatangan Rangnick di Old Trafford sudah memberikan dampak meski baru bertugas dalam hitungan hari. Permainan Setan Merah berubah di bawah pelatih Jerman tersebut.

Rangnick memainkan formasi 4-2-2-2, sesuatu yang tidak bisa di bawah Solskjaer. Sebelumnya, banyak orang mengira, dia bakal bermain dalam skema 4-2-3-1.

Fred dan Scott Mc Tominay ditempatkan di depan empat bek untuk melindungi barisan belakang saat mereka mengalami kesulitan, untuk mengamankan clean sheet.

Sementara, Jadon Sancho dan Bruno Fernandes ditempatkan di depan sebagai sayap terbalik, ciri khas Rangnick. Di barisan depan, bos baru Manchester United itu memasang duet Marcus Rashford dan Cristiano Ronaldo.

Dengan formasi itu, Manchester United bermain dengan tekanan yang tinggi, mengejar bola secara tim saat menghadapi Crystal Palace. Penampilan Harry Maguire dan rekan-rekannya dalam laga itu jelas sangat berbeda dengan cara mereka bermain di bawah Solskjaer yang lebih cenderung bermain dengan mengandalkan serangan balik. 

FILZA RAHMA (THE SUN)

Baca Juga: 6 Perubahan yang Dibuat Ralf Rangnick dalam Permainan Manchester United

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus