Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wang Dalei bahagia betul setelah Cina memetik kemenangan perdana dalam pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Qingdao Youth Football Stadium pada Selasa, 15 Oktober 2024. Menurut penjaga gawang Cina tersebut, ini menjadi kemenangan penting di kualifikasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya masih dalam suasana hati yang gembira. Kami meraih kemenangan yang sangat penting di kandang, dan saya berterima kasih kepada semua rekan setim saya karena telah membantu saya menggagalkan banyak serangan berbahaya di babak kedua," kata Wang, yang berusia 35 tahun, dikutip dari Xinhua.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Wang menilai bahwa para pemain Timnas Cina menghadapi banyak tekanan menjelang pertandingan melawan Indonesia. Tiga kekalahan beruntun dan kebobolan 12 gol menjadi penyebabnya. "Sejujurnya, setiap pemain menghadapi banyak tekanan karena ini adalah tim nasional, dan kami mewakili Tiongkok.”
“Secara pribadi, saya telah melalui banyak pertandingan dalam karier saya, tetapi kebobolan 12 gol dalam tiga pertandingan terakhir masih jarang. Sejak itu, keluarga, teman, dan pelatih saya telah memberi saya banyak nasihat dan dorongan. Terima kasih kepada mereka.”
"Di usia saya, saya merasa bangga bahwa saya masih memiliki kesempatan untuk bermain untuk negara saya. Tidak peduli apa pun kesulitannya, saya akan mengatasinya," ucap Wang menambahkan.
Cina menang setelah mencetak gol di babak pertama lewat aksi Behram Abduweli dan Zhang Yuning. Indonesia memperkecil kedudukan lewat Thom Haye. Kemenangan ini membuat Cina menyamai perolehan poin Indonesia dengan tiga poin setelah empat pertandingan di Grup C yang terdiri dari enam tim. Jepang, Australia, Arab Saudi, dan Bahrain saat ini menempati empat posisi teratas.
Dalam pertandingan itu, Wang Dalei tampil gemilang. Ia mampu menggagalkan enam peluang Indonesia untuk mencetak gol. Skuad asuhan Shin Tae-yong mendominasi penguasaan bola sebesar 76 persen, tetapi tetap saja kalah.
Adapun pelatih Cina Branko Ivankovic memuji penampilan para pemainnya. “Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain atas dedikasi mereka dalam pertandingan ini,” ujar dia. “Mereka menunjukkan penampilan sesuai dengan arahan taktis saya, termasuk intensitas yang dibutuhkan untuk merebut penguasaan bola dan semangat untuk memenangkan pertandingan. Mereka sangat fokus selama seluruh pertandingan.