Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Madura United Optimis Bisa Penuhi Kuota 14 Pemain Untuk Hadapi Persela Lamongan

Madura United optimis para pemainnya akan pulih dari Covid-19 dan siap menghadapi Persela Lamongan pada laga besok.

4 Februari 2022 | 16.17 WIB

Pesepak bola Madura United Renan Da Silva (tengah) berselebrasi bersama rekannya Novan Setya Sasongko (kiri) dan Guntur Ariyadi (kanan) usai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang saat pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat, 28 Januari 2022. Madura United berhasil mengalahkan PSIS Semarang dengan skor 2-1. ANTARA/Fikri Yusuf
Perbesar
Pesepak bola Madura United Renan Da Silva (tengah) berselebrasi bersama rekannya Novan Setya Sasongko (kiri) dan Guntur Ariyadi (kanan) usai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang saat pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat, 28 Januari 2022. Madura United berhasil mengalahkan PSIS Semarang dengan skor 2-1. ANTARA/Fikri Yusuf

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Madura United Fabio Araujo Lefundes optimis timnya akan bisa memenuhi kuota skuad minimum 14 pemain untuk laga pekan ke-23 BRI Liga 1 kontra Persela Lamongan Sabtu besok. Meskipun demikian, dia tak mau memastikan berapa pemain yang telah pulih dari Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Dalam konferensi pers virtual menjelang laga tersebut, Fabio menyatakan bahwa Madura United telah siap melakoni laga kontra Persela Lamongan. Dia pun meyakini memiliki skuad yang cukup untuk bermain pada laga itu meskipun masih harus menunggu hasil tes Polymerse Chain Reaction (PCR) yang akan digelar hari ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kita tunggu hasil tes PCR, tapi kami percaya tim cukup untuk besok. Tidak ada masalah untuk Madura United," kata Fabio dalam konferensi pers virtual yang berlangsung hari ini, Jumat 4 Februari 2022.

Laga pekan ke-22 antara Persipura Jayapura vs Madura United yang seharusnya berlangsung awal pekan lalu mengalami penundaan. Penyebabnya tak lain karena 20 pemain Madura United dinyatakan positif Covid-19.

Fabio tak mau memberikan kabar terbaru terkait para pemainnya tersebut. Dia menyatakan masih harus menunggu hasil tes PCR yang akan dilakukan hari ini.

Meskipun demikian, dia optimis timnya bisa meraih kemenangan jika laga kontra Persela Lamongan dilangsungkan. Dia menyatakan anak asuhnya telah melakukan persiapan yang cukup untuk meraih tiga angka penuh.

Dia juga meminta agar seluruh pemain menunjukkan kerja keras di lapangan untuk meraih kemenangan. Pasalnya, menurut dia, mereka memiliki target untuk berada di papan atas musim ini.

"Persiapan sudah cukup, semua pemain sudah siap. Kami punya target tinggi musim ini. Ada banyak hal yang harus kami lakukan untuk meningkatkan posisi, kami percaya untuk bisa dapat 3 poin," kata pelatih asal Brasil itu.

"Kita siap, semua pemain hari ini telah bekerja keras. Kami percaya tim ini bagus sekali. Kami percaya sekali skuad kami. Siapa pun yang main besok, harus menunjukkan permainan 150 persen, karena 100 persen saja tidak cukup."

Meskipun demikian, laga ini tetap terancam dibatalkan karena Pelatih Persela Lamongan Jafri Sastra menyatakan mereka hanya memiliki 14 pemain saat ini. Empat pemain Persela dinyatakan positif Covid-19, tiga pemain mengalami demam, satu pemain cedera dan satu pemain lainnya meninggalkan tim karena ada urusan keluarga. 

Jafri pun belum bisa memastikan berapa pemain timnya yang tersedia untuk laga kontra Madura United besok karena masih harus menjalani tes PCR sore ini. 

Madura United saat ini memang masih terdampar di posisi ke-11 klasemen BRI Liga 1. Mereka baru mengumpulkan 25 angka dari 21 laga. Sementara Persela Lamongan saat ini berada di zona degradasi. Laskar Joko Tingkir menduruki posisi ke-16 klasemen dengan perolehan 17 angka dari 22 laga.

Laga BRI Liga 1 pekan ke-23 antara Madura United vs Persela Lamongan dijadwalkan berlangsung pada Sabtu sore 5 Februari 2022 pukul 18.15 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar.

Febriyan

Lulus dari Departemen Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada pada 2009 dan menjadi jurnalis Tempo sejak 2010. Pernah menangani berbagai isu mulai dari politik hingga olah raga. Saat ini menangani isu hukum dan kriminalitas

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus