Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Atmosfer pemilihan calon ketua umum PSSI makin memanas menjelang pelaksaan Kongres Luar Biasa Hotel Shangri-la, Jakarta, Sabtu, 2 November 2019. Salah satu calon yakni Vijaya Fitriyasa dilaporkan ke Polresta Tangerang Selatan oleh Rahmad Sukendar. Vijaya dituding telah mencemarkan nama calon lain, yaitu M. Iriawan atau Iwan Bule dalam acara diskusi di Mata Najwa pada Rabu, 31 Oktober 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kapolres Tangerang Selatan, Ajun Komisari Besar Ferdy Irawan mengatakan menerima laporan itu pada pukul 11.00. Menurut dia, penyidik masih bakal melakukan diskusi dan mempelajari barang bukti untuk menentukan langkah selanjutnya. "Kita pelajari dulu intinya satu dua hari ini, LP (laporan polisi) itu baru kita terima jam 11 tadi," kata dia, Jumat, 1 November 2019.Bakal Calon Ketua Umum PSSI Komjen Pol Mochamad Iriawan menyampaikan keterangan dalam acara "ngobrol bareng bang Iwan Bule bareng wartawan olahraga" di Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2019. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menyampaikan visi, misi dan program kerja untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum PSSI periode 2019-2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia menyebut kasus sementara yang dilaporkan terkait dugaan pencemaran nama baik dalam acara Mata Najwa. Dalam waktu dekat, kata Ferdy, polisi bakal melakukan pemeriksaan terhadap saksi pelapor Rahmad Sukendar dan korban Mochamad Iriawan atau Iwan Bule. "Kita coba gali di mana kata-kata yang menurut beliau itu dianggap menyerang atau memojokkan beliau," kata dia.
Dalam potongan video acara Mata Najwa yang beredar di media sosial, Vijaya menyayangkan sikap dari Komisaris Jenderal Mochamad Iriawan atau Iwan Bule yang tidak memanfaatkan momentum dari Satgas Anti Mafia Bola untuk ikut membersihkan PSSI. Ia menuding mantan Kapolda Metro Jaya itu melakukan negosiasi untuk mendapatkan posisi ketua umum. "Saya duga ada kecenderungan itu," kata Vijaya.
Di Kongres Luar Biasa PSSI pada 2 November, Vijaya dan Iwan Bule bakal bersaing dengan 9 calon lainnya memperebutkan kursi ketua umum. Mereka yakni Aven S Hinelo, Benny Erwin Bernhard Limbong, Arif Putra Wicaksono, Fary Djemi Francis
La Nyalla Mattaliti, Rahim Soekasah, Sarman, Vijaya Fitriyasa, Yesayas Oktavianus.
IRSYAN HASYIM