Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ultras Inter Milan, Curva Nord, menyalahkan Romelu Lukaku di Instagram, menyebutnya sebagai tentara bayaran keji yang mengkhianati mereka. Penyerang Belgia itu bahkan disebut tidak mendengarkan tawaran Inter Milan setelah Nerazzurri mencapai kesepakatan prinsip dengan Chelsea pekan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemain berusia 30 tahun itu dikabarkan tidak senang dengan perlakuan yang diterimanya dari pelatih Simone Inzaghi pada paruh kedua musim lalu dan kini sedang dalam pembicaraan untuk bergabung dengan Juventus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Football Italia melaporkan bahwa ultras Inter sekarang telah bereaksi dengan cerita Instagram yang diunggah pada Selasa, 18 Juli 2023. Menulis dalam pesan singkat di akun media sosial mereka, FCInter1908, Nord menegaskan sikap mereka terhadap Lukaku dengan sangat jelas.
“Siapa yang pernah mengkhianatimu akan melakukannya lagi, bukan karena dia menikmatinya, tetapi karena itu adalah bagian dari sifatnya,” kata mereka.
Lukaku telah meninggalkan Inter pada 2021, bergabung dengan Chelsea seharga 113 juta euro atau Rp 1,9 triliun. Namun dia segera menyesali transfernya ke Stamford Bridge dan mendorong untuk kembali ke Stadio Meazza dengan status pinjaman musim panas lalu.
“Romelu, Anda mengkhianati kami semua,” lanjut ultras Inter. “Kami membelamu selama masa sulitmu, kami membantumu ketika para penggemar tim yang telah mencarimu (Juventus) menyinggungmu. Sekarang Anda membayar kami dengan tusukan yang layak untuk Brutus.”
“Anda mencium lencana itu yang lebih berharga dari nyawa kami dan sekarang, seperti tentara bayaran keji mana pun, Anda menjual dirimu kepada penawar terbaik. Seseorang harus menjadi seorang pria sebelum menjadi seorang juara dan Anda tidak seperti itu.”
Lukaku diharapkan melanjutkan pelatihan Chelsea, tetapi dia tidak mau tetap di Stamford Bridge.
Juventus tampaknya menjadi satu-satunya klub Eropa yang tertarik merekrutnya. Namun direktur Nyonya Tua, Cristiano Giuntoli, mengatakan pada Selasa bahwa pembicaraan dengan Chelsea belum pada tahap lanjut.
FOOTBALL ITALIA
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.