Frau Siapkan Konser Lintas Indra di Gedung Kesenian Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Musik memiliki beragam dimensi yang dapat dicecap oleh berbagai indra, tidak hanya dimonopoli oleh telinga dan mata. Eksplorasi dalam menikmati musik inilah yang ditawarkan Frau dalam konser terbarunya di Gedung Kesenian Jakarta pada 20 Januari 2016 pukul 19.30.

Bertajuk “Konser tentang Rasa”, Leilani Hermiasih dan pianonya, Oskar, mencoba menghadirkan pengalaman baru yang lebih menyeluruh dalam menikmati musik. Kesan lintas indra itu membuat penonton dapat terlibat secara aktif untuk merangkai impresi rasanya sendiri, bisa berupa senang, sedih, bosan, hingga kantuk. 

Lani mempunyai cerita sendiri tentang pengalamannya "mengalami musik". Ia mengaku bisa menangis tersedu-sedu tanpa alasan ketika mendengarkan lagu La Même Histoire dari penyanyi dan penulis lagu asal Kanada, Feist, berulang-ulang kali. 

Meski sama sekali tidak mengerti apa yang dinyanyikan, air matanya tetap mengalir deras. “Saya tidak sedih, tapi mungkin terharu karena bisa menikmati mewahnya pengalaman musikal seperti itu,” kata Lani. 

Dalam konser yang dibuka oleh AriReda ini, Frau akan membawakan 16 lagu dari album Starlit Carousel dan Happy Coda serta beberapa materi lagu baru. Materi baru tersebut akan menjadi rujukan untuk album berikutnya.

Sebelum di Jakarta, konser dengan tema yang sama telah berlangsung di Bandung pada 22 Mei dan Yogyakarta, 29-30 Oktober 2015. Untuk di Jakarta, Frau bekerja sama dengan G Production dalam mewujudkan “Konser tentang Rasa” ini.

"Di ‘Konser tentang Rasa’ di Jakarta, Lani akan merespons Gedung Kesenian Jakarta, tempat yang sangat istimewa bagi sebagian warga Jakarta,” ujar Ferry Dermawan, Program Director G Production.

Mengenai gagasan pertunjukan, Lani menjelaskan “Konser tentang Rasa” disajikan bukan sebagai sebuah pernyataan, melainkan pertanyaan yang akan dijawab bersama pada akhir pertunjukan nanti.

NUNUY NURHAYATI