Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
KAHLIL Gibran "hidup" lagi. Tengok saja beberapa toko buku, bagaimana karya penyair Lebanon itu menjejali rak-rak toko buku. Di beberapa toko, buku-buku itu bahkan disajikan di atas sebuah anjungan khusus. Dan dari segi bisnis, ini bukan main-main. Buku-buku karya Kahlil Gibran mampu bertarung dengan buku-buku budi daya jangkrik dan politik karena buku-buku penyair ini—yang sudah pasti isinya bukan resep beternak jangkrik—termasuk yang banyak dibeli orang. Buktinya, pada masa sulit seperti sekarang, buku berjudul Air Mata dan Senyuman telah dicetak dua kali. Bahkan, Cinta, Keindahan, Kesunyian sudah dicetak ulang sebanyak enam kali!
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo