Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Film

Berita Tempo Plus

Requiem untuk Aceh

Kematian berserak. Kita tahu, tangisan kerabat, tangisan orang-orang yang kehilangan sosok-sosok yang paling dicintai, tentu saja sebuah requiem?lagu kematian?yang paling universal. Majalah ini menyajikan sejumlah puisi, buah refleksi spontan dari para penyair Aceh dewasa ini, dan mencoba menangkap bagaimana Aceh?yang modern dan tradisional?merespons kematian, kesedihan, yang aromanya masih begitu pekat di kota-kota pesisir. Bagaimana sastra dan musik bersaksi atas rangkaian perpisahan tak terduga ini. Requiem untuk Aceh: kehidupan yang sekonyong-konyong menjadi puing-puing.

10 Januari 2005 | 00.00 WIB

Requiem untuk Aceh
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Allah hai do do da idi/ Boh gadong biye boh kaye uteun/ Rayeuk si nyak hana peu ma bri/ Aib ngon keji ureung donya keun. (lirik Do do da idi)

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus